Gairah sang nona muda
ggal keluarga Smith. Hidupnya yang glammour, berkelas, moody, dan tent
tuanya. Ayah dan Ibunya hanya sibuk dengan dunia mereka masing- masin
kutip bukan bersenang- senang bersama seorang pria melainkan hanya s
etis, dingin tanpa senyuman, yang merangkap menjad
. Pria yang selalu membuatnya merasaka
Abraham mampu membuat dunia
di halaman mansionnya. Mempertontonkan Dada bidang milik
in menyentuhnya," umpar Lody, mengintip Nick
cholas menyentuhnya. Tanpa Lody sadari ia melangkah ke arah halaman bel
orang tepat berada di belakangnya,
baju tidur tipis, memperlihatkan lekuk tubuh sempurnanya, di tambah lagi dua buah benda ken
. Matanya tetap terfokus
panggilan Nicholas, seperti terhi
las, menyentuh setiap inci dada bidang pria
h yang akan bangkit jika tidak di hentikan. Lalu ia p
yang tidak kau inginkan," ucap Nich. Nafasny
pa yang kau lakukan disini?" tanya Lody, tak sa
rtanya pada Nona. Apa y
sialnya ia melihat Nicholas memperhatikannya lekat, dan pandangan
senang saat melihat pandangan Nicholas
Nicholas, ia semakin mendekat, hingga jarak
seperti ini," goda Melody, sedikit menjila
ar begitu seksi. Semakin membuat Me
di dada bidang Nicholas. Mengusa
yang sudah keluar dari dalam dirinya. Ta
i membangkitkan gairah seorang Nicholas. Han
ah Nicholas. Tapi tidak
icholas dengan menggunakan tangannya
um aku berbuat sesuatu yang tidak
a. Dan tak sampai disitu saja Melody menjulurkan lidahnya bermain di
." desis
dari tempat itu, ia tidak ingin seseorang melihatnya s
gan. Nicholas memejokaan Melod
n, menuntut. Tangannya yang satu menurunkan tali bajunya. Me
salah satu benda kenyal itu. Dan
jelas di kuping Nicholas. Saat jarinya b
a semakin terbakar mendengar desahan M
jenjang putih melody, menyesap, menjilat, mengig
Nicholas terus menjalar sampai be
kkan menggiurkan ia menatap wajah M
y. Baru Nicholas menjilat dua gu
ang sudah berdiri, menegang. Menyesap, menjil
lody hingga ke perutnya. Lantas tangannya meraba setiap inci ba
set berharga milik nona mudanya. Mencari sesuatu
ari Nicholas bermain, memilin pelan. Terkadang menekan
Mmhh... Nick,
atannya memilin benda kecil mirip kacang polon
Kini tubuhnya berjongkok menseja
pundaknya, agar mempermudah bermain d
kan olehnya. Lalu ia pun memulai menjilat pusat inti Melody, pelan. Dengan lidahnya. Menyesap
ahnya dengan begitu lihai. Terkadang lidannya sedikit ia masukan ke dalam lembah lembab
dengan gerakan lidahnya di bawah sana. Begitu lihai. Sampai Me
i," ucap Melody merasakan gelombang ting
oyang mengikuti jilatan dan jarin Abraham di pusat in