icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Bidadari Tak Bersayap

Bab 10 10

Jumlah Kata:1277    |    Dirilis Pada: 22/12/2022

n Inara pun tiba. Keluarga besar yang dulunya melarang Aiza untuk datang akhir

n mau date

ergi adalah keputusan yang sulit bagi keluarganya, dia yakin jika keluarganya takut dia akan merasa tersakiti jik

ga dalam hidupnya, dan dia tak ingin mel

angsung bilang ke Ma

yum kecil. Senang rasanya melihat Hayd

masih tak rela Aiza datang kesana dan tak sudi melihat pernikahan Inara, dia h

rz

ita, takut bakal ada apa

saja Arza ini. Padahal dia sudah bilang jika dia baik-ba

lambaian tangan oleh Arza, pemuda itu terliha

-apa," kata Aiza yang membu

saya harus tetap ja

," potong Aiza saat mendengar ba

l pada Aiza dan memanggilnya dengan sebutan 'Ibu'. Namun setelah kecelakaan dan Aiza bekerja di kantor yang sama

adapan dengan Aiza dengan busana perempuan itu saat ini membuatnya lupa jika Aiza kini melarang

akhiri pembicaraan keduanya dan mengajak keduanya untuk pergi sekarang. Lebih

keluarga Asqad. Dalam diamnya Aiza tengah berusaha

h keramaian yang ada. Para tamu berdatangan

an suasana ini. Entah kenapa dia jadi ingat pernikahanny

ydar saat melihat

pintu belakang diikuti oleh Arza. Kenapa pintu belak

za dan Arza menuju sebuah kamar di mana orang tua mereka menunggu. Sesampainya d

t melihat siapa yang sud

un

mendengar panggilan Aiza. Dua wanita i

berkaca, melihat Aiza yang begitu tegar hingga da

t mereka saat ini. Baik Sarah maupun Nakiya lebih memilih memeluk

iza seraya mengusap punggung keduany

rsenyum di balik cadarnya saat sang Abi menghampirinya dan

rasa gagal menjadi seorang ayah yang baik untuk putrinya. Dia benar-benar

lanya keras. "Abi ngga pernah gagal ngusahain

g. Ayah janji sama kamu, ngga akan lama." Kali ini Andra--Ayah Rayhan yang

pamit karena acara akan segera dimulai dan

kiya sebelum Aiza keluar dari kamar, wanita itu mengusap pipi Aiza membua

sa jadi menantu yang baik buat Bund

ya, Bunda bersyukur karena kamu yang dit

suami kamu. Bunda yakin suatu saat dia bakal inget dan balik lagi sama kamu," balas

mar Inara, Kakaknya. Meski Haydar sudah melarangnya, t

jadi milik Mbak," kata Inara melihat Aiza berada di kamarnya. Gadis itu menyambut k

nji Mbak, kan?" tanya A

k lupa akan hal itu, tapi sebisa mungkin dia

bakal biarin kamu kasih tau kebenarann

kuin apa aja, tapi lakuin setelah Mbak ngga ada. Tolong biarin Mbak nger

adiknya itu untuk segera keluar. Aiza mau tak maupun akhirn

u nemuin dia," kata Haydar yang mend

mengajak pria itu untuk segera pergi melihat

acaranya benta

rempuan itu memilih menyaksikan pernikahan suaminya dari atas sini

a wa tazwijaha b

ah

ndengar kata sah yang terucap dari para saksi. Saat ini s

erucap dari bibirnya, tapi sungguh dalam lubuk hatinya yang paling da

n, belum sempat Haydar mendekat untuk menenangkan adiknya, ponselnya tiba-tiba ber

nap

telah mendengar apa yang dikatak

rza yang melihat waja

le

ya Aiza yang mendengar

g membuat tangis Aiza semakin pecah. Ada apa lagi sek

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka