Rumah Singgah Tuan Muda EL
Melvin memang sangat luar biasa dalam hitungan jam ia bisa m
iri dari kursi kebesarannya, memasang jas lalu melangkah mendekati Me
awa gadis pesanan Anda ke apartemen. Jadi anda bisa langsung data
ara langsung, kalau aku merasa tida
tujuan El Barack menikah dengan gadis sembarangan yang tidak ia cin
Selama berada di Amerika ia sering sekali didekati oleh wanita namun en
melakukannya dan hal itu sudah menjadi hal yang lumrah dan t
l di Amerika. Dan sialnya ketika aku mendapatkan tunangan wanita yang menjadi tunanganku adalah Fiona, dia hanyalah seorang jalang yang berkedok anak konglomerat. Aku memang akan menikah secara di
ok dengan wanita ini maka saya akan langsun
nya sebagai seorang bawahan yang mendapatkan kepercayaan. Ia hanya bisa men
ng ke sana kamu tidak perlu i
gkah keluar dari ruangan itu. Semenjak iya dewasa ia tidak pernah tahu
riterianya. Dan wanita yang masuk dalam kriteria Al Barack adalah wanita yan
wanita muda yang tidak sadarkan diri dibawa masuk ke
nanti juga sadar sendiri.
Om Om tua yang haus akan kasih sayang, ayo cabut, kita
h tidak sadarkan diri terbaring di atas ranjang. Ya, gadis malan
diri seperti sekarang. Takdir seolah mempermainkannya hingga membawa ia ke dalam masa
tu pergi Milea pun mulai membuka matanya. Ia menatap lan
rannya. Milea langsung beranjak dari tempat tidur dan melangkah keluar. Iya pun nampak semakin panik keti
mencoba untuk melepaskan diri dari dua orang suruhan rent
idak mengetahui kode pintu apartemen tersebut. Ia pun kembali melanjutkan langkahnya menu
bisa diam saja. Aku haru
ombol untuk mencari kata sandi pintu namun hingga beberapa kali menc
l
t Milea terperanjat kaget. Rasa kagetnya pu
au
h apapun milea berusaha untuk melarikan diri tetapi takdir tetap saja mempertemuka
a Anda di
kembali mengingatkan bahwa Ia datang ke tempat itu untuk menemui gadis yang disiapk
ai ke tempat ini, dua orang suruhan dari rentenir memba
ali ke dalam. Ia tidak menyangka jika gadis yang
u malah menariknya kembali masuk ke dalam apa
a. "Dengarkan Aku baik-baik, aku sudah membelimu pada renten
berpendidikan tetapi saya bukan wanita murahan seperti yang Anda bayangkan.
in bisa memb
cepat. "Tentu saja, Tuan. Kalau boleh
besok maka aku akan melepaskan kamu tapi jika tid
ari seorang rentenir. Namun Ia tidak menyangka jika wanita itu adalah pelayannya sendiri dan anehny
idak punya uang sebanyak itu, namun untuk menerima semua ini pun rasanya begitu berat, karena itu