Wanita Penghangat Ranjangku
1. Don
t," puji seorang la
rum dan wangi!"
a. Wanita yang nampaknya sudah sangat lihai sekali
mua itu karena terpaksa. Ibunya, Sulast
dari mana dia akan mendapatkan uan
an saat ini bisa membuat ibuk
angkah pergi setelah m
uah Apartemen terlebih dulu untuk ber
club malam itu pun menjadi rame juga berkat Dona. Berkat
juga tak punya pilihan lain. Aku harus mengejar karirku. Aku harus mem
itu. Bahkan sudah tidak terhitung ber
ti dengan jeans panjang dan
ai masker agar tidak a
n kecepatan yang tinggi. Ia ingin s
kiknya setelah sampai di
peninggala
ggalan ayahnya. Namun, waktu terus berlalu. Dan tidak mungkin Dona hanya akan mengandalkan d
membiarkan adik dan ibunya
g kamu sayang?"
Ini juga aku lagi mau siap-sia
yang harus banting tulang seperti ini, Ibu tau pasti kamu capek sekal
njalani semua ini juga dengan hati senang kok Bu. Jadi Ibu
atakan untuk membuat ibunya itu aga
istirahat ya sayang, Ibu sudah masak
" sahu
elihat mie instan dan telur setengah matan
rasanya?" ta
Ibu apa pun pasti akan
ekolah Bayu telepon katanya uang Sppnya h
aku kasih uangnya sa
eluarga ini. Ibu tidak tau lagi kalau tidak ada anak sekuat in
lahir ke dunia ini. Karena air susu Ibu aku bisa sebesar in
ri keluarganya. Gadis itu selalu meraska
ung masuk ke kamar. Dona lupa belum menge
rus tetap kuat. Aku harus bisa menjalani keadaan ini dengan s
nselnya berdering
aki-laki yang suarany
sayang!" u
asti capek ya sayang. Jadi gak teg
akalan hilang kok capeknya. Kamu uda
elum ya. Mau salin punya
usaha buat kerjain sen
tamakannya. Gadis itu selalu mengerjakan tugasnya d
asnya. Habis itu kamu istirahat. Jangan lupa vi
kesehatan kekasihnya. Bahkan Audrey rel
Kamu udah selalu memper
okus Dona pun beralih pada vitam
k seharusnya kamu mendapatkan
Putra tunggal sekaligus satu-sat
an membiarkan Audrey
a mereka saja sudah jela
a. Ia tatap setiap soal itu dengan c
kul 02.00. Tapi, Dona masih b
kan selalu mengusahakan apa yang
ski sebenarnya hidupnya itu sudah hancur sejak 1 t
ahkan Dona sudah tidak memikirka
keluarganya. Ia juga akan mendapatkan karir yang
suatu hari nanti Ibu tau tentang semua ini, Dona harap Ibu tidak m
ajarnya. Sudah saatnya ia tidur karena be
ngkin dia punya pilihan hidup selain menjadi pelacur. Tap