icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Jerat Cinta Sang Casanova

Bab 6 Membawa Pergi

Jumlah Kata:1195    |    Dirilis Pada: 19/06/2022

temennya. Tapi tenaganya kalah jauh dari Kendrick, lelaki itu mendorong pintunya

u ada di sini!" hardik Aile

ileen. Dia malah menutup pintu apartemen den

bersiap. Aku jadi tak perlu me

gup. Tak dapat dipungkiri jika dia merasa takut

memintamu untuk tinggal bersamaku?" terang Kendrick men

yang sejak tadi dipegangnya, jatuh begitu saja. Reflek,

n suara yang hampir tercekat, tangan

engan erat. Sebelum wanita itu melangkah jauh,

itu. Dia ingin menghindar, namun tangan Kendrick memegang pinggulnya dengan erat. Hal

an! Apa yang kau lakukan, hah!

Aileen dengan gemas dan semakin menarik wanita itu agar t

gi, atau aku akan mematahkan kakimu agar tetap bisa di sampingku!"

kencang dengan rasa takut yang mulai mendera hatinya. Seperti seekor r

g?" tanya Kendrick yang kini be

a dirinya menjadi cacat? Tapi, ada perasaan ragu yang merambat ke dalam hatinya tiba-t

berani mendorong tubuh Kendrick dengan kasar sampai pelukan lelaki itu terlepas. Setelahnya, Aileen mundu

i akan melaporkanmu pada polisi!" ucap Aileen percaya diri de

an angkuh, "Kau pikir polisi bisa menangkapku? Jangan mimpi, Aileen. Mereka tak bisa hidup jika a

-benar tak bisa diremehkan. Kendrick bahkan mengatakan hal tersebut, yang artinya hub

tu-satunya jalan yang terpikir olehnya saat ini adalah kabur. Dia harus

lengah dengan mengajak lelaki itu berdebat terus-terusan. Sampai dirinya mendapat

atnya mengumpat kesal. Tak ingin kehilangan jejak Aileen

tu terlihat panik sambil menunggu lift-nya terbuka. Senyum kepuasan te

abur dariku, Aileen!" tutur Ken

eseorang untuk menolongnya. Tapi lorong itu benar-benar t

menghardik. Dia berusaha bersikap berani

ok. Lalu dengan gerakan cepat, dia menunduk untuk bisa mengangkat wanita itu ke ata

ongan panggul Kendrick. Tangannya tak berhenti memukuli punggung lelaki itu. Tapi karena posisi kepala

p Kendrick sambil memukul ker

untuk menggapai kepala Kendrick. Ingin rasanya dia menjambak rambut lelaki i

ih saja belum menyerah. Dia mulai menggerakkan

leen. Kini bertambah keras, sampai menimbulkan

k jangan berisik? Kau mau mulutmu

erbuka. Melihat seseorang yang berada di dalam lift tersebut, membuat Aileen merasa senang. Dengan tak sabar, dia segera berkat

an wanita itu ke arah dinding lift. Dia terlihat tersenyum saat menatap orang di depannya. "Jangan dengarkan d

. Mereka terlihat memaklumi kesalahpahaman yang sedang terjadi. Apalagi dengan pasanga

a malu saat Aileen terus-terusan berkata meminta tolong. Kendrick benar-benar terlihat sabar saat

Aileen menuju mobilnya. Wajahnya berubah menjadi dingin, saat tak ada seorang pun yang berpapasan den

bulatnya penuh permohonan, ketika Kendrick men

tu dengan sigap memasangkan stealth-bet pada A

ku!" tutur Kendrick dengan begitu tegas, suaranya terdengar sedikit menggeram, bahkan rahangnya terlihat

ari mobil dengan langkah lebar, lalu masuk ke bagian kemudi dengan cepat. Dengan wajah yang begi

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka
1 Bab 1 Pertemuan Pertama 2 Bab 2 Mencarimu3 Bab 3 Bertemu Kembali4 Bab 4 Asisten Dadakan5 Bab 5 Tak Bisa Kabur 6 Bab 6 Membawa Pergi7 Bab 7 Obsesi Kendrick8 Bab 8 Surat Perjanjian9 Bab 9 Bekerja Bersama10 Bab 10 Menghadiri Pesta11 Bab 11 Bertemu Masa Lalu12 Bab 12 Mengobati Luka13 Bab 13 Kedatangan Sang Pengganggu 14 Bab 14 Tanda Kepemilikan 15 Bab 15 Siapa Nadia 16 Bab 16 Pembuat Kacau17 Bab 17 Rumah Sakit18 Bab 18 Memberi Pelajaran 19 Bab 19 Hal Buruk20 Bab 20 Terluka21 Bab 21 Pengacau! 22 Bab 22 Masalah Baru23 Bab 23 Menjadi Tawanan24 Bab 24 Pembalasan Kendrick25 Bab 25 Cemburu26 Bab 26 Rencana Liburan 27 Bab 27 Sunrise28 Bab 28 Sunrise 229 Bab 29 Membara30 Bab 30 Bermain di Pantai 31 Bab 31 Kedatangan Nadia32 Bab 32 Sebuah Pertengkaran33 Bab 33 Pencarian34 Bab 34 Salah Paham35 Bab 35 Meluluhkan Hati36 Bab 36 Efek Keributan37 Bab 37 Hukuman dari Kendrick38 Bab 38 Kejutan 39 Bab 39 Dinner40 Bab 40 Aku Milikmu Malam Ini 41 Bab 41 Wanita Sialan42 Bab 42 Kembali Bekerja43 Bab 43 Mantan Kekasih Aileen44 Bab 44 Kantin Kantor45 Bab 45 Talia46 Bab 46 Bertemu Haris 47 Bab 47 Berkeluh Kesah48 Bab 48 Frustasi 49 Bab 49 Tidak Sadarkan Diri50 Bab 50 Membawanya Pulang 51 Bab 51 Demam52 Bab 52 Gelisah dalam Tidur53 Bab 53 Dia Sadar54 Bab 54 Wanita itu Datang Lagi55 Bab 55 Biang Rusuh56 Bab 56 Pertemuan Makan Malam57 Bab 57 Semua Orang adalah Antek-anteknya58 Bab 58 Rapat di Bar59 Bab 59 Hotel60 Bab 60 Rutinitas Pagi Hari 61 Bab 61 Menemui Klien62 Bab 62 Tidak Enak Badan63 Bab 63 Asam64 Bab 64 Ayo Periksa! 65 Bab 65 Hampir Tiga Minggu 66 Bab 66 Jalan-jalan Bersama Haris 67 Bab 67 Kejutan 68 Bab 68 Penolakan69 Bab 69 Begitu Menyakitkan70 Bab 70 Memutuskan Kembali Bekerja71 Bab 71 Bersama Daniel 72 Bab 72 Kendrick Menggila73 Bab 73 Pergi Menghindar74 Bab 74 Haris yang Menenangkan75 Bab 75 Mimpi Mengerikan76 Bab 76 Perhatian Haris77 Bab 77 Kesepakatan 78 Bab 78 Dia Sudah Gila79 Bab 79 Pertemuan Tak Terduga 80 Bab 80 Kerusuhan yang Dibuat Nadia 81 Bab 81 Rencana Jahat82 Bab 82 Canggung83 Bab 83 Bujukan Kendrick84 Bab 84 Surat Pengunduran Diri 85 Bab 85 Cinta di Atas Luka 86 Bab 86 Depresi 87 Bab 87 Jangan Lakukan, Aileen88 Bab 88 Haris Kalap89 Bab 89 Terbangun di Ranjang Yang Sama90 Bab 90 Taman Rumah Sakit 91 Bab 91 Ancaman! 92 Bab 92 Membuat Cemburu93 Bab 93 Kabar Mengejutkan94 Bab 94 Tidak Adil95 Bab 95 Berbelanja96 Bab 96 Sebuah Perselisihan97 Bab 97 Hamil Palsu98 Bab 98 Rumah Sakit Lagi99 Bab 99 Diusir 100 Bab 100 Desakan Ivanka