Sopir Itu Suamiku (Suamiku Sopir Yang Ternyata Kaya)
asa
ermana, sehari setelah acara
sementara Mona masih ada di kamar mandi karena hari ini dia ingin
!" panggil pak Andi
jawab Ahmad
ekarang kamu panggil saya Ayah. Sama se
h Yah!" jawa
apan sama-sama, dudukl
," ucap A
anggap sebagai anak sendiri!" Kata pak Andi seray
jawab Ahmad
rimu? Kok belum kel
siap Yah," jawab Ahmad. Yang membuat pak A
ang di bicarakan pun mu
ta sarapan sama-s
duduk dan mengambil
idak di ambilkan ju
bisa sendiri kok, Mona tidak p
ilat!" guma
dia istrimu. Jadi dia wajib m
Ayah!" ja
idak ada rencana Hone
tersedak secara bersamaan be
pir pribadinya. Huh, mau di taruh mana mukaku kalau sampai ada yang tahu jika seorang Monalisa Perma
an sarapan paginya, karena tidak mau m
lat nih," ucapnya mencium tangan ayah
eymoon nya nak?" T
masih banyak kerjaan!"
pan paginya pun segera berdiri, lalu Ahmad mengambi
juga ya! Takut telat!
kamu antar Mona juga ya! Ayah khawatir, ji
ngkat ya!" ucapnya men
e garasi, dan terlihat Mona yang
saja!" ujar Ahmad saat dia s
erangkat sendiri!
terin kamu!" tutur
yang menyuruhmu!" decak
liau khawatir, kalau kamu ber
kamu, apa kata orang jika tahu aku
u, ini juga terpaksa karena perminta
sendiri!" sungut Mona, dengan tangan terulur hendak mem
aku katakan pada ayahmu!" sahut Ahmad segera menutup kembal
ta ini, dan bila ada orang yang bertanya kamu di antar siapa. Katakan pada mereka, kamu di antar sopirm
h!" jaw
punya istri macam kamu dan aku terpaksa menjalani i
berapa lama kemudian mereka sampai di pabrik konveksi. Dari kejauhan ada bebe
dis menatap ke arah Mona dan Ahmad, mereka seperti penasaran dengan
*
ca, jangan lupa subscri