Miss Black Puteri CEO Yang Terbuang
kantor. Ia tidak ingin mengatakan sesuatu yang akan menyinggung Denzel. R
mempercepat laju mobil agar segera tiba di tempat tujuan. Sungguh
mpai," kata Denzel
dari telinganya. Ia menunggu Denzel selesai
n perkembangan proyek apartemen Raf
k, N
peninjauan secara langsung, namun Denzel melarangnya. Ia tidak ingin keha
CEO tersebut. Mereka tahu bahwa pria inilah yang sekarang berkuasa menjalankan perusahaan. Sedangkan untuk Rose, mereka tidak terlalu menghiraukannya. Gadis itu ja
an tombol angka sepuluh lalu bersandar pada dinding lift. Lift
Mereka berhenti di sebuah pintu kayu besar dengan plakat emas. Denzel
kan,
e dan di sebelahnya terdapat ruang kerja yang dipakai Denzel. Telpon di
dulu berkas yan
n memeriksa laporan keuanga
aru mengetahui siapa ayah kandungnya ketika maut telah menjemput. Sungguh miris. Rasanya ingin sekali bisa memeluk Louis Brown dan
k laporan memberikan tantangan tersendiri bagi Rose hingga ia lupa waktu. Mungkin
telah masuk ke ruangannya. Pria itu meletakkan tiga buah file di meja.
ingin Nona
nggelen
a kali lipat dibandingkan trwilan sebelumnya. Oh ya, ini surat perjanjian dengan Gran
ona, ada te
engangkat gagang telp
Eve, ad
isampaikan oleh sekretarisnya. Mimik wajahnya berubah
yambutnya," kata De
terjadi?" tanya R
ang untuk meminta surat kontrak ker
x. Pekerjaanku disini masih bany
rmisi du
el membawa dokumen di tang
kerjaan. Namun konsentrasinya terpecah karen
, tapi akhirnya ia mene
p, selamat siang,
Denzel ada?" terdengar suara merdu T
perwakilan Grand Corp," jawab Rose tenang. Ia telah terbiasa menggunaka
e Brown. Dia memaksa ingin bertemu dengan Miss Black dan Tuan Denzel. Saya tidak bis
tanya Rose men
ikan keturunan. Mungkinkah Luke yang datang ini adalah anak angkat ayahnya? Tapi selama ini Luke tidak mempedulikan bagian harta yang diwariskan kepad
dia akan sampai di ruang CEO," j
ana harus bersikap kepada Luke Brown. Tapi Rose teringat pes
a Nona adalah sekretaris magang untuk Miss Black. Saya sudah
ua kemungkinan yang ada, termasuk untuk kejadian tak terduga semacam ini. Da
ulkan kecurigaan. Dengan tergesa-gesa ia keluar dari ruangan CEO. Namun t
dengan bola mata berwarna hazel. Aroma parfum musk dari pria ini sa
gumam Rose t
maaf Rose, pria ini malah b
a berada di ruangan
i ketampanan di atas rata-rata. Namun pembawaannya terlihat angkuh dan di
, sekretar
berkeliaran sendiri di ruangan CEO? Bukankah peraturan
ekerja disini karena saya akan me
kat sambil memi
u pernah bertemu wanita itu. Katakan dimana dia? Aku
itugaskan Tuan Denzel untuk merapikan ruangan dan membant
ia menyembunyikan diri dari orang-orang. Apa dia takut aku
Tuan Denzel setelah Beliau selesai meeting. Silakan Tuan tun
satu hal. Rose tidak menyingkirkan cangkir teh yang tadi dim
atas meja CEO? Apa milik Mi
Tuan Denzel. Dia minta dibuat
mengangkat cangkir it
. Dia bukan CEO atau pemilik perusahaan tapi berani menggunakan f
bir Luke. Ia meletakkan gelas itu sa
ini ada noda merah bekas lipstik. Yang meminumnya pastilah seo
s dengan minum di meja CEO. Atau jangan-jangan...kamu a