AKU DIHAMILI SUAMIKU
ng sudah menunjukkan 06.30. Alexa bergegas bangun dan membersihkan tubuhnya. Setelah selesai Alexa segera memakai baju. Di r
am segini! Padahal hari ini kel
ngendus aroma tubuh Winda. Gio memeluk tubuh Winda da
bangun," jawab W
in. Papa ingin bicara dengan
ng melepaskan pelukannya
tidak kunjung keluar. Lalu Winda berteriak memanggil Ale
pintu. Kemudian Alexa melihat Winda sambil
gunnya siang banget," tanya W
aku hari ini malas sekali ber
malas. Bagaimana mau sukses kalau sedari awal malas begi
elanjutkan berkemas. Lalu Alexa menga
*
kecut. Bagaimana bisa sang papa kembali ke rumah ini setelah dirinya dan sang mama ditinggalkannya
a. "Jangan panggil p
dupku. Mama tahukan selama ini kita menderita karena ulah
rkan Alexa memanggilku apa," uja
elesai Winda duduk di samping Gio. Setelah semuanya kondusi
mau," ket
ar! Papa ingin bicara ses
Kemudian Gio mengeluarkan suaranya, "Alexa.... Terserah kamu memanggil papa apa? Pap
Kenapa papa tidak pernah hadir ketika ulang tahun Alexa? Kenapa p
ang. Jika ada waktu yang baik
a sih pa?" tanya A
saat ini papa akan serahkan kamu ke ke
ya Winda yang pura-pura ti
Martin Snowden. Titik tid
xa tidak habis pikir dengan keputusan sang papa, "Pa... setelah papa enggak pulang bertahun-tahun. Meninggalkan Alexa yang sendirian bers
cara perlahan. Gio bingung harus menjela
papa masih panjang. Papa akan bercerita kenapa keluarga kita bisa terpecah begini? Dan jika papa sudah tidak ada kamu jangan pernah menangi
nimpa kedua orang tuanya itu. Alexa menganggukkan
masakan terakhir mama b
ang pisau dan sendok itu yang menghembuska
rapan Alexa memeluk erat Gio dan mengendus aroma tubuh sang papa. Alexa berharap sang papa tidak akan pergi lagi dari rumah dan k
i dari Alexa," ucap
keluarganya itu. Beberapa tahun terakhir Winda dan Gio sering mendapatkan teror dari orang yang tidak dikenaln
s. Ingat pesan papa. Pergilah ke keluarga Snowden. Papa sudah menjodohk
k ingin menikah
nya. Nanti kamu akan aman
io. Sambil menatap kedua orang tuanya Winda tersenyum
embalas senyumannya itu, "Pergilah ke
ya. Tak lama Alexa pergi meninggalkan kedua orang tua
orang yang memakai baju serba hitam datang. Mereka
?" tanya seseorang yang baru masu
. Lalu Gio menatap wajah seseorang itu dengan penuh kebencian, "Nano...
yang akan menghakimimu," geram Nano
ng berhak menghakimi seseora
no menjawab pertanyaan dari Gio dengan tegas, "Aku adalah Tuhanmu