Suamiku CEO Posesif
uan dengan merdu, terdengar dari balik jendela kamar g
rdengar memanggil an
ngun." Tapi gadis itu masih
di, Leah,"
ya
hnya. Leah berencana tidur tadi malam, tetapi drama on-going yang dia tunggu selama seminggu ternyata tayang malam itu.
kan datang. Dengan cepat gadis itu meraih lulur dan masker rambut. Dia har
rdengar ib
rgegas masuk ke kamar mandi s
*
Nero yang baru saja tiba dari perjalanan bisnis memberikan sebuah tablet berisi l
liti, setelah selesai dia memberik
o menyandarkan tubuhnya di k
a meeting bersama LC Company untuk membahas peluncuran produk baru, setelah itu..."
natap tajam asisten yang suda
ling tidak aku suka k
nya, baik sendiri atau membawa nona Leah." Asisten Nero
dak membacanya." Nero ber
tiba ingin bertemu d
tuan sudah terde
a pernikahanku." Nero menatap kolam renang dari balik jendela besar yang t
tidak melihat sahabatnya itu. Seharusnya Alton ad
ota, Tuan. Dia berjanji akan pulang
ir tujuan Alton keluar kota, apala
dah ada di tangannya. Lalu berjalan menuju mob
badan sekitar 180 cm, hampir setara dengan tinggi Nero dengan wajah yang tak kalah tampan tentu saja. Tapi hidupnya
Tuan," ucap Ken saat
itu, rumah calon istrinya. Ken me
, lalu menelepon seseorang,
panjang berwarna soft pink keluar dari rumah.
mbongan keluarga. Seperti acara lamaran-lamaran yang pernah dia lihat, baik
masih mematung di sana. Meski menunjukkan wajah tanpa ekspresi,
Ken berbicara saat meliha
enoleh ke arah
. Dia masuk ke dalam rumah tidak mem
tu. Hadiah pernikahan yang ditata cantik dan rapi. Dan tentu
ihat beberapa orang berbaris membawa hadiah
Tuan Nero, Nona." Ken men
eah merasa geli saat seseorang memanggilnya dengan
berbicara seolah tidak terjadi apa-apa. Wajahnya bahkan lebih dingin dibanding Ne
anaknya yang masih berd
Leah seteng
k ke rumah, meninggalka
duduk di sofa. Ayah dan ibu hanya saling pandang saat melihat puluhan hadiah yan
untuk calon istriku. Semoga kalian
a. Sebelum itu aku menguc
mua sudah disiapkan. Kalian tidak perlu menyiapk
ngsung, ada beberapa hal
menatap Ayah Le
sendiri?" Ayah bertanya, nadanya sangat
pernikahan nanti." Nero melirik Ken yang berdiri di sisinya. Ayah menatap Ken samb
*
ernikahan." Nero berdiri, lalu menganci
dak dengan Leah, gadis itu nampak memasa
u mau men
ggil pria di depan
au memanggilku nama, Leah." Ne
tidak pernah menjawabnya. Yang kau katakan hanya aku tidak boleh menyebu
k terkejut, belum pernah ada wa
Leah. Dia membisikkan sesuatu pada gadis