A Thousand Tears of Sword
elamatkan
ng duduk dibawah pohon. Hua Hua mengambil satu buah yang sudah
amu?" tany
u-
ha untuk menge
m tanpa bisa memikirkan harus kemana setelah ini, ia
beruang yang melih
ih... aku
n Hua Hua, ia memohon a
t, maka manusia
an tangan Hua Hua, Hua Hua menghela nafa
ku akan mem
a satu sama lain. Anak beruang seukuran tubuh Hua Hua, sedangkan Induknya hampir sama de
an anak laki-laki seumuran Hua Hua, mereka ketakutan melihat dua
puni
takut, dia ad
a... kami mendapatkan serangan besar, Clan bunga dosa berusaha untuk men
Dosa, aku
satu misi yaitu mengh
man
a Em
n suaminya, Hua Hua mengalihkan pandangan ke arah dua beruangnya. Mereka mengan
h sek
u, itu adalah pusaka la
imak
elakang. Setelah beberapa saat kemudian mereka melihat gerbang emas yang dipenuhi d
arah Hua Hua "Mereka mungkin di
ikl
uk bisa masuk bersama beruangnya yang begitu
disini.... Kami akan masuk
ndangan ke arah anak
anyak orang, pada akhirnya runtuh juga, ia memberitahu ciri-ciri suaminya kepada Hua Hua. Suami Hel
---
am kem
---
melakukan aktivitas. Hua Hua mengalihkan pandangan ke arah Helen
akan p
i-ha
hebat, penjaga gerbang merasakan bumi bergetar berkeringat
teriak
nkan tinjunya "
satu tempat yang diberi tahu Helen. Semua orang tersentak kaget dengan kehadiran Monster Hutan, di sis
a orang yang mencoba mendekat, satu per sat
cap Hua Hua menunjuk
kannya "Aaaaaaaaaaaaaa!" teriak beruang sa
aaaa!" praj
kan per
ah, tidak butuh waktu lama mereka sudah berada di tempat tujuan. Hua Hua melihat pin
disini, aku
iak beruang mem
depan pintu. Tidak butuh waktu lama Hua Hua sudah berlari di lorong bawah tanah, langkahnya terhenti ketika m
ambil sebuah obor untuk menerangi jalan. Hua Hua mengabaikan ta
ria duduk dengan
istri Helen
Lusun, si
n memintaku untuk
masih berumur d
lu memotong tali yang
ara memotong
n senja
rantai yang mengikat kakinya. Lusun dan Hua Hua keluar d
an, asal kalian mau mengikut
kuti kata-katamu, to
u j
ku
uh waktu lama semua orang sudah bebas, Hua Hua meminta semua orang untuk mengikuti dari belakang. Se
njuk "Itu pi
a mereka sudah berhasil melewati pintu ruang bawah tanah. Hua Hua mematun
nggalkan tempat ini!" Hua
h gerbang untuk meninggalkan kota. Setelah beberapa saat langkah semua budak t
uga, rasa putus asa terlihat jelas di waj
pel!" tidak pe
hindar!" uc
edakan keras terdengar yang membuat bangun hancur tertimpa batu besar. Selain me
ada cara?" tanya H
ak a
!" tidak salah
Hua Hua terlihat panik ketika banyak prajurit mengejar, disisi lain batu besar terus melesat
impin kota yang disande
andangannya ke semua budak "
bentak Pangeran malam dengan pis
senjata
rlari menuju gerbang kota. Tidak butuh waktu lama semua tahanan berhasil meningga
ah lebi
imak
lihat, pengaran malam juga mundur be
pergi, cepat
pasukanmu u
dur.
untuk membunuh pangeran malam. Pangeran malam melihat anak
malam yang terkena an
memotong leher pemim
sukan mengejar Pangeran malam dengan senjata masing-masing. Pangeran malam berlari ke arah
yo
!" jawab Pan
iarkan di
gunakan kuda menuju ke salah satu tempat. Pasukan yang mengejar menghentikan la
ambu