Sergio Alexander: The Sexiest Casanova

pa wanita ini dan bagaimana dia bisa berakhir di tempat ini. Sama sekali tidak ada i

rulang lagi, Sergio?" Wanita berwajah oriental ini kemudian mendekatkan tubuhnya yang

orang wanita yang aktif dan agresif kepadanya. Harapan Sergio adalah wanita ini dapat memberikan kepuasan kepadanya, dan juga m

egitu lembut. Dia melahap sedikit demi sedikit, perlahan demi pe

ni telah membasahi tubuh Sergio juga. Tanpa dia sadari, dia telah hanyut dan te

but nama Sergio. Ada desiran aneh yang teras

ahui namanya sampai saat ini. Ingatan Sergio sama sekali tidak kuat terhadap nama seorang wanita. Jadi, akan sangat wajar

elum pernah sebelumnya bertemu dengan pria sepertimu, Sergio." Wanita

inci dari tubuh wanita cantik ini. "Maka dari itu aku akan membe

an diri lagi ketika Sergio telah menemukan titik paling sensitif pada tubuh

takannya, kini merasa bahwa dia akan mendapatkan sesuatu yang begitu

sangat ingin menerima kehangatan dari setiap sentuhanmu," ungkap Sergio yang mulai melepaskan tanganny

emimpin permainan seperti apa yang diminta oleh Sergio. Tentu saja hal ini membuat Sergio menerka-nerka, dia me

an seranganku yang tentu saja kali ini akan berbeda deng

u yang diciptakan oleh wanita ini, sedikit dem

aga dalam hatiku akan sege

*

yang digunakannya bertempur tadi. Wanita yang sedang tertidur di atas ranjang itu sama sekali

n?" tanya Sergio pada Julio ya

a. Dia melirik sekilas ke arah wanita yang masih t

n senyum biasa. Senyumnya kali i

u dan mengisi kekosongan dalam hatiku saat ini, setidaknya permainanmu tidak mengecewakan,

bagaimana ternyata dia berada di resort

a oleh Julio untuk membuat Sergio meras

lio melalui ponselnya, pengawal pribadi ini sedikit terkejut kar

alaman yang luar biasa semalam?" tanya Julio tanpa basa-b

ana kedua mata Julio yang sangat penuh dengan rasa penasaran. "Kemana ka

yang anda minta, anda itu sama sekali tidak peduli pada apa pun di sekitar anda lagi. Hal itulah yang membuat saya membiarkan saja anda dan juga wanita cantik bernama Melanie itu pergi berdua. Saya tidak meny

menggaruknya meski tidak gatal. ⅘ Dia yang belum bisa mengingat apa pun, bisa saja hal ini karena efe

ta itu kalau bukan kamu yang baru saja menyebutnya. Jadi, nama wanita itu adalah Melanie, ya

gin membuat bosnya kehilangan suasana hati terbaiknya saat ini dengan

rgio terlihat sedang bahagia," batin Julio

dung yang berlari di luar jendela. Pikirannya menerawang jauh. Tid

Sesuatu yang menjadi tanda tanya terbesar dalam hidupnya selama ini. Sesuatu yang m

on supaya kamu merestui setiap langkahku," batin Sergio. Pria ini kemudian memejamkan m

*