icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Kei's Three Children

Bab 5 Dikira Pria Brengsek

Jumlah Kata:1061    |    Dirilis Pada: 23/10/2021

un

en

larian dari ruang me

bibi Gin, harus terhenti ka

apa

dua perempuan muda dan tua itu begitu penasaran dengan A

etar ketakutan. Sambil menunjuk-nunjuk kama

Bibi Gin bertanya dengan matanya.

Alice, anak kedua Kei i

, di-dia sera

kata-kata secara bersama. Saling meman

luh, "Coba beritahu nenek. Dimana Andre, cucu

bawanya ke ruangan tempat seharian penuh An

h buat. Anna dan Alice kedua gadis kembar yang ten

Anna, bibi Gin dan Kei mel

aran. Memandang sekitar. Tapi tidak ada Andre yang berw

lice wajah adik Andre seram! Dia buat kami

n yang melihat lewat dinding

meliha

nunjuk ke satu titik tanpa berkedip. Kei p

seorang pria bertubuh tinggi, atletis.

ah apa yang dibicarakan. Berjalan

a jika anak kecil berjenis kelamin lela

sebenarannya. Diikuti bibi Gin, Ali

pria berwajah tampan berpakaian kemeja

mana anda tau nama sa

itu tersenyum dan menglurkan tangan kepada Kei, "Pe

de

de

a d

ria satu-satunya yang pernah datang

maksud anda?" ntah mengapa Kei tidak suka dengan lelaki ini. Memutusk

am singkat. "Putra anda bertengkar di taman dan saya ke

pa untuk JASA anda

idak meminta a

apa datan

ya membawa kemari karena saya yakin kalau putra anda ti

sempat duduk di sofa, "Apa benar

meng

ami tentang hal ini, "Nak, coba jangan ber

nyelamatkan Andre. Andre tadi dipukul bagai binatang oleh bunda Wage… Hiks, hiks, hiks," lirih Andre sebab

gan sandiwara menyakinkanmu itu!" Kei berdiri. Berkacak di p

l, Kei. Dia pria kecilmu yang polos. Perkataanmu saja sudah membuat

m memelototi pria yang sangat canggung,

liki masa kelam dengan lelaki, Kei. Tapi jangan suka membuat lelaki yang baru kau kenal

tas sofa. Segera memberinya teh

iarkan dua gadis kecil itu di samping bundanya karena Anna dan Alice p

uduk di sini ya," sila bib

ulang. Saya masih punya banyak pekerj

ada masalah akan masalalunya dengan lelaki. Makanya dia bersikap

ap

aya. Saya tau jika putri saya yang salah. Tapi saya jauh lebih merasa b

*

Sam meletakkan di atas meja ber

ung menerima d

sebuah novel yang memiliki banyak peminatnya. Dan saya kira cucu an

an wajah dari pria itu. Degh! Dia san

Dingin?" kini melihat pria y

tu men

ranya?" tanyan

a," jawab

saya!" ucap

melotot. K

a berdasarkan kisah nyatanya sendiri untuk menyalurkan semua emo

a jika karyanya dipilih terbit menjadi sinetr

dengan author dari sebuah karya yang jujur di

ulisnya menjadi tokoh utama. Esok saya akan memberi surat

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka