icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Cinta & Keangkuhan

Bab 4 4. Susui Bayimu

Jumlah Kata:1223    |    Dirilis Pada: 15/03/2025

rgi dengan cepat sebelum ia menyadari jika kesedihannya ti

mar dan memberikan satu stel pakaia

memakainya. Pakaian yang diterimanya sangat pa

pakaian, lekas ke r

-ba

ditunggui dan diminta secepatnya k

pelayan wanita tua yang katanya be

n hati berdebar. Arleta belum tahu tuga

ja, Tuan Adria

a nampan yang diberikan pelayan tadi d

an

meja!" perintahnya dalam su

ang kuat, menikmatinya dengan begitu meresapi

i adalah seorang laki-laki yang cukup matang dengan tampil

buah ruangan yang mungkin bukan kamar tidurnya karena banyak buku dan ada bebe

benda yang antik dan cukup unik. De

lah rapi. Ia berjalan mengambil alat pel dan beberapa

ntik yang tiba-tiba masuk dan mengamati keadaan

a, memberi tanda jempol kar

uh lebih baik," u

mau bekerj

pas. "Seyakin aku mendapatkan tender

aku, aku ba

Arleta memilih keluar dengan memba

ia memintanya untuk dipakainya sendiri da

aannya telah selesai. Dipandanginya jam dinding yang

yang duduk dan saling berangkulan. Pose mereka sederhana tapi satu hal yang s

terasa lapar dan setelah mandi, oleh pelayan lain diperbolehkan meng

l mie di lemari dan b

g wanita tua yang cukup bersahaja, yang serin

sesaat setelah bebe

semuanya disediakan di rumah ini. Semu

telah ada dan tidak mungkin dia bisa bebas kel

tu bungkus cemilan yang akan dimakannya di dalam kamar.

gghhh

tergopoh ke kamarnya karena suara langkah kakinya tadi terdengar pri

itulah dia menubruk

ranan. Arleta menunjuk ke arah kamar Adrian. Tian

kamar dan benar saja, Adrian s

enapa A

darah. Arleta bergidik ngeri saat meliha

na masih tergeletak dan dengan seku

aku

p sudah berbaring diatas tempat tidur. Arle

rleta banyak membantu kata Maya. "Aku tidak bisa mela

ntuh kulit laki-laki itu. Darahnya berdesir kuat dan hampir

malam ini, ada sesuatu yang dipikirkannya, jalan

a di dekatnya. Ketika esok tiba, laki-laki itu terlihat s

dan Adrian tiba-tiba menanyakan

aianmu basa

mpan. Ia mundur dan terlihat di cermin kalau

laki itu dan memilih keluar dari r

Kamu puny

k percaya begitu saja. Adrian berdiri dan

u. Kamu memiliki bayi, jadi kamu i

untuk apa

u merawat ku tapi jika benar meninggalkan bayimu dalam keadaa

i-laki itu begitu perhatian

ang sedang marah-marah. Ia tahu Adrian, la

dingin. Banyak yang bilang saat dia sedang berbelanja. A

ian pasti suka sama kamu," ucap seora

angan. "Adrian belum punya pasangan dan butuh belaian. Siapa tahu dia merayu kamu dan

lih belanjaan yang seharusnya dibeli

ing memarahinya dan menuduhnya t

. Sini uangnya biar aku saja yan

ke kamar Adrian. Dengan cekatan ia membuat minuman h

di taman belakang. Secepatnya dia berjalan k

dan menegurnya. "Lagi-lagi ba

pi ternyata Adrian tiba-tiba menanyakan padanya mengenai latar belakangnya. Arleta yan

nyata kamu janda, aku baru tahr susunya itu mub

tupinya dan memilih keluar tapi

n bicara

ke arahnya. Arleta mendadak ngeri karena ternyata Adri

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka