Gairah Liar Sang Pembantu Sexy : Mantanku, Pembantuku

kamar mandi. Banyak tanda kepemilikan Virga- mantan kekasihnya,

jika hanya menjadi kekasih simpanan. Yang penting tetap (..)

asa seperti sedang melayang di atas awan. "Dia sep

t penuh keringat Virga yang bercampur dengan ker

hubungannya dengan Virga akan kembali seperti saat pacaran dulu. Ia menyanyi kecil sambil mengelap meja dan kursi di sekit

terganggu, bukan hanya karena tindakan tak terduga olehnya terhadap Evelyn, tetapi karena kenikmatan yang dirasakannya. "Ini tida

kamar tamu bersama Nyo

. Ia meminta pelayan yang bertugas memasak untuk menganta

a, Evelyn m

tuk Tuan Muda," kata Evelyn yang langsung

klah

sarapan ke kamar Virga di lantai du

uatu yang mungkin terja

sampai geleng-geleng kepala. Ia tepuk jidat saat membayangka

tu, Evelyn mengetuk pintu

ngar suara Vir

meja, kemudian ia langsung memeluk Virga dari

begitu berani. Dengan kasar, ia menepis pelukan Evelyn sampai wanita itu

k dengan perilaku Virga yang kasar padanya. "Vir

t, lalu melemparkannya ke wajah Evelyn. "Lupakan kejadian semalam dan itu bayaran untuk semalam

ar kata-kata Virga, rasanya nyeri karena tidak s

jangan pernah berpikir kau bisa lebih dari itu." Rahang Virga terlihat mengeras, so

dilemparkan ke arahnya, merasakan penghinaan mendalam. "Baik, Tuan,

uh kartu ATM di atas kasur. Ia menghap

ni Tuan sampai kita bernyanyi a i u e O, samai Anda tid

kan diri. "Bagus. Sekarang keluar dari

mengalir. "Baik, Tuan." Ia melangkah keluar da

sampai rela menyerahkan dirinya pada Virga namun ternyata V

ngingatkan kembali akan kenangan indah saat masih pacaran. Namun, entah m

tai, ia kembali ke dapur untuk melanjutkan tugasnya, berusaha menghapus kenangan semalam yang

an yang melihat kedua mata Evelyn memerah

u, " jawab Evelyn ngasal, padahal bukan karena merindukan a

kata salah satu pelayan i

ut Evelyn

*

sal saat mendapat kabar dari istrinya bahwa Aneema

an Mami belum stabil, aku t

m makan siang, aku a

yang. Lo

enutup t

meena membuat dirinya frustasi karena saat ia

langsung berangkat bekerja

eema berpamitan pa

gi. Aneema ada urusan dulu," u

gguk. Kemudian Aneema kelu

sana sekara

seseorang yang sudah menu

hanya sampai siang, namun sangat berh

ba di Apartemen. Saat pintu terbuka,

ngat merindukanmu." Aneema me

merindukan

t telepon dari ibunya. Sang ibu memi

ada uang yang kemarin , kan? Evelyn bisa pu

u kasih ke ibu di rampas oleh To

PA