icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Kumpulan Cerita Pemersatu Bangsa

Bab 2 Menggadaikan Keperawanan Demi Ibu

Jumlah Kata:1293    |    Dirilis Pada: 27/01/2025

kukeluarkan sebutir pil kontrasepsi yang sudah aku persiapkan dari rumah

ni, tak berani kubayangkan sudah berapa banyak gadi

ahwa dirinya juga pernah digarap Om Liem dise

Aku meletakkan tasku diatas meja kecil ketika kul

" kata Om Liem sambil mulai memelukku, tangan

ngan bernapsu melumat lumat bibir merahku. Peras

nnya kini makin berani menyusup ke dalam baju ketat lengan pendek yang kupa

u ketika kurasakan tangan kasarnya mulai menggerayangi dad

em mulai menjamah tiap jengkal tub

gannya mulai menaikkan rok mini yang kupakai sa

gga BH-ku yang berwarna merah muda, belahan dada, dan perutku yang

dengan kasar BH itu dibukanya lepas dan menyembul lah payuda

ah Shinta! Sungguh beruntung aku dapat menikmatin

erbuka itu tetapi Om Liem yang sudah berpengalaman langsun

ernah ada laki laki yang berani menjamahku karena aku sangat

m Liem pada dadaku, secara bergantian Om Liem menghisap hisap k

rintihanku tak dapat lagi kutahan. Bando

uka resleting rok miniku dan melorotkannya kebawah, tak lama celana dalamkupun

Om Liem mendorongku hingga j

a membuka celana dalamnya tampak olehku kemaluannya yang sudah menegang

edua belah pahaku

erah selangkanganku yang ditubuhi bulu bulu halus, s

nafsu dia melahap dan menghisap hisap vaginaku yang sudah basah

Bandot tua ini benar benar ingin men

terbang, tubuhku menggelinjang-gelinjang

ejang dahsyat, aku mencapai orgasme pertama

.." Demikian bunyinya ketika Om Liem

dalah resep awet mudaku selama

nikmati pula penisku ini Shinta," kata Om Liem samb

ng kemaluannya tapi Om Liem mengancam dan terus memaksakan penisny

namun dia menahan kepalaku hing

a hingga matanya merem melek kenikmatan. Harga diriku benar

m Liem, Penisnya sudah semakin besar dan ker

nta!"kata Om Liem sambil menindih tubuh

nisnya menerobos vaginaku. Menyadari kalau aku masi

ian dengan perlahan dipandunya batang penisnya yang sudah tegang kearah lubang vaginaku

esakitan sambil meronta ketika batang penis

jang bulat, Keperawananku yang selama ini kujaga mu

al karena rontaanku segera tangan menahan pantatku, lalu dengan cepat, ditekan pantatny

asih meronta-ronta pelan, namun karena pegangan kedua tanga

sisa-sisa Perawanku. Tangisanku mulai terdengar li

yang gendut.Sesaat Om Liem mendiamkan seluruh batang penisnya terbenam me

ikmati saja penisku ini," ejek Om Liem sambil

sa nikmat luar biasa karena Penisnya tercepit erat oleh memek Shinta yang masih rapat I Semakin lama batang Penis Om Liem Semakin lancar keluar masuk menggesek Vaginaku karena cairan

tkan nafsuku. hisapan hisapan lidahnya pada put

birahi, sadar atau tidak aku mulai terbawa nikmat oleh permainan

ng keluar dari mulutku yang mungil. akhirnya aku biarkan

asaan itu, kubayangkan yang sedang mencumb

penisnya. Gesekan demi gesekan, sodokan demi sodokan sungguh membuatku terbuai dan semakin menikmati

mulai hilang. Sambil bergoyang menyetubuhiku bibirnya tidak henti-hentinya melumat bibir dan pentil s

ketika mulai mencapai klimaks, sekujur tubuhku m

sehingga kulitku yang putih bersih kelihatan mengki

tak pasrah tak berdaya di hadapannya dengan kedua paha yang halus mulus terkangkang dan

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka