Melahirkan Anak Tuan Tampan
harisa baru mengetahui kalau ternyata Genta adalah seorang dokter umum di rumah sakit itu. Rasa k
i rasa senangnya bisa bertemu lagi dengan teman sekolah sekaligus tetanggan
gara-gara Genta sudah banyak pencapaian. Sedangkan dia, d
udah menikah?" tanya Genta dengan nada agak ragu karena banyak perta
tarik dengan topik seperti ini. Dia malu kalau dia belum menikah sedang
m menikah," jawab Genta d
tap Genta. Dari sejak tadi dia memang tida
saja berhasil menjadi dokter penuh waktu di rumah sakit. Masa mud
as anak yang dituntun Genta waktu itu siapa. Apa dia salah mengir
anya Genta sambil tertawa lepas karena melihat mimik wajah Charisa yang seperti k
k sekolah saja banyak sekali gadis ya
k putus hubungan denganmu aku tidak menemukan gadis lain u
nya anak Ta!" sahut Char
a belum apalagi punya anak," timp
cap Charisa. Pertanyaan konyol. Bukankah se
lum menikah dan tidak punya anak." Genta m
melihat kau –" Charisa tan
tapnya dengan serius. Dia menangkap ekspresi wa
enuntun seorang anak."
u jika kau melihatku?" tanya Genta bertubi-tubi
an yan
a - apa kalau kita tidak sengaja bertemu di rumah sakit, kau tidak ak
Genta. Dia sudah salah karena tidak menemuinya terlebih
hkan ketika ayahku sudah menin
ya Charisa kaget. Dia tidak tahu k
aku memberi kabar kalau ayahku sudah men
nggal," jawab Charisa pelan sambil menunduk. Dia merasa kalau dia sudah salah mengira
kau sudah kembali ke sini dan aku bi
ya anak?" tanya Char
Nura. Dia anak teman dokterku di rumah sakit. Terkadang
Genta belum menikah dan punya anak. Sebuah penyesalan besar baru saja dirasakan Charisa. Di
u. Apa memang kau sengaja menghindariku?" tan
an mengh
pikir apa aku melakukan kesalahan padamu dua bela
Maafkan aku jika aku terlambat men
n. Hanya saja karena sudah lama tidak bertemu
alau tidak salah waktu itu kau sedang pergi ke luar kota untu
i orang gil
sahut Charisa menutup
n kita berakhir begitu saja. Padahal banyak rencana da
han memberinya nasib dan takdir seperti ini. Di saat semuanya jelas, k
ra. Dia terlalu bingung dengan situasi yang ia hadapi sekarang. Genta
u lagi!" seru Genta setelah
a melambaikan tangannya pada Gent
asalah dia hamil saja belum ketemu solusinya, sekarang ditambah kalau ternyata Genta sudah menyukainya dar
" gumam Charisa agak lega. Mungkin Genta tidak sempat melihatnya keluar d
milan saja kan. Banyak penyakit dan masalah tentang kewanitaan