Twin Husband

r ini terlalu cepat, tingkah laku Reno saja begitu menyebalkan. Kalau tidak ingat ada Kakek

an!" Azura men

Bella.Raut wajah Bella berubah, dia sedih dengan reaksi

baru bertemu sekali tante dan kami belum saling mengenal lebih lanjut

kan Azura kalau hari ini mereka akan langsung bertunangan. Ini ke

um setuju, 'kan mereka baru pertama kali bertemu dan

mu mau kan langsung bertunangan dengan R

gan Reno. Saat merasa kaki kirinya ada yang menyenggol dia melirik ke arah Reno. Reno menge

ju 'kan, Nak?" ta

Azura menjadi tidak bersemangat, dia bi

dis memang tidak menginginkan mereka bertunangan. Hal tersebut membuat Reno menyunggin

mudah. Azura memang tidak meng

Ricardo, tapi berbeda dengan Reno. Wajah pria yang seorang dokter bedah itu terlihat biasa saja, datar tanpa ekspresi. Tidak terlihat raut

Dia tahu Azura terpaksa menerima semua yan

dan Ricardo kembali ke rumah mereka. Tidak ada kata y

ra," ujar Ricardo deng

pagi saja ya," ucap

hat saja dulu besok pag

a K

menuju lantai dua. Masuk ke dalam kamarnya dan menguncinya. Semenjak k

idak bisa menolak perjodoha

erja di club malam sehingga tidak akan bisa menerima telepon darin

zura saat mengangka

aku," ucap Jo

Joy? Kamu

i rumah. Ak

a? Ada

lagi ke rumah. Aku belum b

ke rumahmu

an Azu. Bisakah memint

O

gi siapa, tiba-tiba terlintas nama Reno. Dia pun segera menghubung

lponku?" tany

bantuanmu. Tol

sok siang saja

ni menyangkut ny

kan. Urus saja urusanmu s

akan terjadi pada tunangannya. Buat apa menolong orang yang tidak berarti u

sialan! Walau mereka tidak saling menyukai setidaknya Reno mendengark

r rumah. Azura sangat mengkhawatirkan keadaan Joy. Dengan secepa

ket kulit berwarna hitam sedang berdiri di depan rumah Joy dan 2 orang lag

cari saja dia sendiri. Itu hutangnya

naknya. Azura sangat kesal pada Ayah Joy yang suka berjudi. Dengan menguatkan teka

n rumah Joy menghentikannya malah menggoda dirinya.

tang Ayahnya kenapa anaknya harus me

dekati Azura. "Azu, kenapa kamu ke sini? Lepaskan

a tiba-tiba sebuah tangan memukul rentenir tersebut. Membuat mereka terkejut tidak menyangka ada seorang pria berpakaian serba h

ng kaki sampai ujung kepala semuanya serba hitam mungkin ha

tanya Azura den

hu aku siapa," ucapnya

bingungan. Berbagai macam pertanyaan ada di bena

suk ke dalam mobilnya mengambil p

bat masalah, Tuan

a Nona Azura mengetahui k

rcuma dia menyuruh Aldo untuk selalu melindungi Azura walau hatinya sen