icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

TAKDIR PENGKHIANAT

Bab 3 Terjebak di Persimpangan Hati

Jumlah Kata:1627    |    Dirilis Pada: 15/11/2024

ak bisa ia abaikan. Setiap kali ia mengingat Arman, ada getaran yang timbul di dadanya-sesuatu yang dulu hanya ia rasakan

ndiri. Rumah ini, yang dulu penuh dengan tawa dan cinta, kini terasa dingin dan sepi. Dimas masih ada di sisinya, tetapi kehadirannya

s menyelusup di benaknya. Bahkan saat menyiapkan sarapan untuk Dimas, ia merasa tidak fok

aku buatka

at pandangan dari pons

nya atau memperhatikan hal-hal kecil yang dulu selalu ia lakuka

ah merasa kalau... ki

ejut mendengar pertanyaan itu

ak ada yang berubah, kok

sulitnya menjelaskan perasaannya kep

api rasanya kita seperti dua orang

pele. Tanpa disadari, hal ini membuat perasaan Lisa semakin hampa. Sementara Dimas bersikap biasa s

duk sendirian di kafe, pesan d

mana kabar kamu hari ini?

namun akhirnya memut

. Aku ada di kafe dekat kan

k di sudut kafe, berbincang tentang hal-hal yang membuat Lisa merasa nyaman dan bahagia. Arman begitu perhatian,

adapi sesuatu yang berat. Kalau boleh tahu

, tetapi ada kesedih

bak dalam pernikahan yang seharusnya membah

tanpa menyela, ma

a yang merasakan hal itu. Terkadang, perasaan seper

sakan tanpa harus dijelaskan panjang lebar. Lisa merasa dihadapkan pada persimpangan, di mana ia harus

isa merasakan getaran yang membuatnya sulit berpaling. Perhatian Arman, tatapan hangatnya, car

i menghantui Lisa. Apakah ini benar? Apakah ia sudah terlalu jauh melibatkan ha

sambil merenung. Di balik rasa senang yang ia dapatkan bersama Arma

i? Apakah aku sudah berhenti mencintai Dimas...

lih antara perasaan yang baru atau ikatan yang sudah lama terbentuk. Namun untuk saat i

ia menoleh ke arah kamar tidur, di mana Dimas tertidur lelap. Wajah suaminya tampak damai, tak menyadari gejolak yang sedang menggulung di

da dalam sikap istrinya. Mereka duduk di meja makan, tetapi tak ada percakapan yang mengalir di antara mereka. L

mu kelihatan... berbeda. Ada ses

terasa sesak. Ia tak pernah bisa menjelaskan perasaannya pada Dimas, pria

mungkin aku cuma le

mbaca kebenaran di balik kata-katanya. Ia

a saja ke aku. Aku cuma khawatir... kamu t

lu. Namun, di balik rasa rindu itu, ada kebingungan yang tak bisa ia pahami. Di satu sisi, ia ingin kembali menemukan kehanga

aku tahu, Mas.

p semakin kuat. Sepulang Dimas bekerja, Lisa mengambil waktu sejenak untuk menenangkan diri di sebua

lalu. Ia belum sempat membalas pesan terakhir Arman, tetapi rasa ingin tahunya tentang pria itu terus be

uka ponselnya dan meng

sa bertemu lagi? Ada banyak h

, Arman

ada di kafe tempat kita biasa bertem

enyum hangat, senyum yang selama ini memberikan ketenangan yang Lisa butuhkan. Tanpa banyak basa-ba

a aku sering mengajakmu bertemu... sebenarny

n tenang, pandangannya p

untuk perasaan yang sulit dijelaskan. Aku di sini kalau ka

merasa bisa mengungkapkan segalanya. Seolah di had

udah lama tidak lagi seperti dulu. Dia selalu sibuk, dan aku..

apatkan dari Dimas. Lisa terkejut dengan betapa alami sentuhan itu

Jika kamu merasa tak lagi mendapatkan itu, mungkin kamu p

un hatinya mulai mengarah pada pria di hadapannya. Tapi sekarang, ia tak lagi yakin akan keputusannya. Di hadapan Arman, ia mer

. Pria itu memang berubah, tapi ia tahu bahwa Dimas adalah p

udah menikah. Apa yang kita

tipis, seolah memahami keb

amun, jika kamu merasa hampa, kamu berhak mencari kebahagiaan itu. Mungkin perlu waktu untuk

Di satu sisi, ia tahu bahwa pernikahannya dengan Dimas seharusnya tetap ia perj

dengan perasaan yang tak menentu. Di rumah, ia menemuka

isa? Akhir-akhir ini kamu

annya. Perasaan bersalah kembali menghantamnya, dan i

tu untuk diri sendiri, Mas. Aku m

nnya menunjukkan kepr

.. aku ada di sini. Aku mungkin memang bukan suami yang se

jur goyah. Di antara perhatian Arman dan janji pernikahan yang telah lama ia jalin bersa

lambat, ia harus memilih. Tapi apakah ia

ambu

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka