icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

"Dilema Seorang CEO: Antara Cinta dan Tanggung Jawab

Bab 3 Ujian Terberat

Jumlah Kata:1196    |    Dirilis Pada: 04/11/2024

detik yang berlalu, rasa cemas di hati Adrian semakin meningkat. Dia tahu bahwa kesuksesan dalam presentasi ini bukan hanya akan menyelamatkan perusah

menunjukkan bahwa meskipun ada masalah, kita tetap mampu mem

ang relevan, dan kami akan menekankan komitmen kita untuk memperbai

Elena. "Elena, aku ingin kamu ada di presentasi ini. Pendapatmu sangat ber

membantu. Kita bisa melakukan ini bersa

epan dengan ekspresi serius, dan tim Adrian bersiap-siap di belakang. Adrian merasa degup jantungny

r di sini. Kami sangat menghargai kepercayaan Anda kepada perusahaan

asi. "Kami telah berkolaborasi dengan tim teknis dan vendor untuk menyelesaikan semua isu yang ada. Kami berkomitmen untuk

berinya dukungan yang dia butuhkan. Dengan keberanian yang meningkat, dia menjelaskan rencana ja

respon dari klien. Akhirnya, salah satu klien utama, Mr. Tanaka, angkat bicara. "Kami menghargai penjelasan Anda. Na

dapatkan keputusan instan, setidaknya ada harapan. "Kami sepenuhnya m

gaan mengalir dalam dirinya. Dia berhasil menjalani ujian terberat dalam k

k, Adrian. Aku bangga padamu," katan

ku tidak bisa melakukannya tanpa kamu," balas Adrian

antangan belum berakhir. Ketika mereka kembali ke rutinitas kerja, dia berusah

an klien-klien mulai memberikan respons positif. Namun, di balik keberhasilan itu, Adrian dan Elena mula

Elena. "Adrian, bisakah kita bertemu? Aku perlu berbicara te

gi. Suasana di dalam café terasa hangat, tetapi di hati Adrian,

berdua memiliki banyak tanggung jawab, dan aku khawatir

sakannya juga. Kita berdua terlalu fokus pada pekerjaan,

lihat apakah ini benar-benar yang kita inginkan," u

amu inginkan? Aku tidak ingin kehilanganmu, Elena. Kamu ad

an keseimbangan. Aku ingin kita bahagia, tidak hanya dalam pekerja

tetapi tidak untuk memutuskan hubungan. Adrian merasakan kelegaan dan kesedihan sekaligus. Dia ta

dia harus fokus pada pekerjaan, dan saatnya memberi Elena ruang yang dia butuhka

ran tentang Elena selalu muncul di benaknya. Rindu akan kehadirannya menyengat

n orang yang dia cintai. Meskipun mereka memberikan jarak, Adrian tetap berusaha untuk menjaga k

ceria. "Adrian, aku punya kabar baik! Kita mendapatkan klien baru yang sangat besar

untuk klien baru ini. Ini adalah kesempatan besar bagi

atinya tetap merindukan Elena. Dia ingin berbagi keberhasilan ini dengan orang yang dicintainya. Ketika mereka meren

alam hatinya, ada harapan. Dia memutuskan untuk mengundang Elena ke prese

apkan segalanya dengan sebaik-baiknya. Dia tahu bahwa kali ini, dia ingin Elena di samp

iba, wajahnya memancarkan semangat. Adrian merasakan hatinya berdebar-debar melihatnya. "

enjelaskan visi dan misi perusahaan, serta rencana jangka panjang yang akan menguntungkan

kesan dengan presentasi ini. Kami yakin dapat menjalin kerja sama yang baik d

dan Adrian memutuskan untuk berbicara. "Elena, aku ingin kita berbicara tentang hubungan kita. Aku menyadari b

tetapi ada kera

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka