DENDAM CINTA SANG MAFIA
suara gemerisik angin dan gemericik air hujan yang turun dengan lembut di jalanan kosong. L
an sangat berbahaya. Dia telah mencoba menyembunyikan Naya dari musuh-musuhnya, menjaga jarak agar dunia hitamnya tidak menyentuh gadis itu
n keluar dari lamunannya. Salah satu anak
h," kata Carlos, suaran
nnya, alisnya terang
berbicara. "Musuh lama kita... Dante. Dia kembali, da
, seorang mafia kejam yang pernah ia kalahkan bertahun-tahun lalu. Leon pikir, di
u?" tanya Leon de
njang sebelum menjawab,
Matanya menyala penuh kemarah
i bahwa kau dekat dengan seorang wanita. Dia melihatnya sebagai t
uhnya akan melakukan apa saja untuk menjatuhkannya. Tapi fakta bahwa Naya sekarang berada dalam target
ante menyentuhnya," kata Leo
hormat, meskipun ada kekhawatiran
dianggap remeh. Jika Dante telah mengetahui tentang Naya, maka wak
eamanan di sekelilingnya. Pastikan tidak ada yang mendekatinya tanpa sepengetah
bahkan, "Tapi, bos... kau tahu Naya sudah terlalu terlibat. Jika Dante menyera
terjebak lebih dalam dari yang dia inginkan. Semakin lama mereka bersama, semakin besar risiko yang dia hadapi. Namun, di sis
ka dia tiba. Naya membuka pintu, tersenyum ketika melihat Leon berdiri di ambang pintu
Naya, merasakan ada s
ngnya, menatap Naya dengan pandangan p
eon mengikutinya dan duduk di sofa, menatap Naya dengan intens. Setelah beberapa saat
i merambat dalam dirinya. "Apa mak
embali. Dan sekarang, dia mencoba men
ang dia coba redam selama ini seakan menyeruak
sa menutup-nutupi ini lagi. Dante tidak akan berhenti sampai dia mendapatkan apa yang
menjadi kenyataan. Dia tahu dunia Leon penuh bahaya, tetapi dia tida
n?" suara Naya terdengar pe
lan untukmu. Sampai masalah ini selesai, kau tidak akan bisa bergerak b
Dan kau? Bagaimana denganmu? Jika dia ingin
rurusan dengan Dante. Ini bukan pertama
juga tekanan mental yang sangat besar. Bagaimana jika Dante lebih pintar dari yang
," kata Naya jujur
us percaya padaku. Aku tidak akan membiarkan siapa pun menyentuhmu. Aku suda
intai, cintanya pada Leon tetap tumbuh semakin kuat. Dan di dalam dirinya, dia tahu bahwa selama mere
reka. Dan ketika fajar mulai menyingsing, Naya sadar bahwa hidupnya kini t
memastikan keselamatan Naya. Mereka berdua tahu bahwa masa depan yang penuh bahaya akan dat
mpat di mana dia bisa lebih terlindungi dari perhatian musuh. Setelah memastikan bahwa semua de
Naya duduk di sampingnya, tatapannya kosong, namun hati mereka penuh dengan kekhawatiran. Nay
keheningan mobil. "Apa yang a
ma-tama, aku perlu memastikan bahwa kau aman. Setelah itu, aku akan mencari cara un
an masih menggerogoti hatinya."Aku tahu kau kuat, Leon. Tapi aku tidak b
tekad. "Aku mengerti ketakutanmu, Naya. Tapi aku tidak akan membiar
umah dengan seksama, memastikan tidak ada ancaman tersembunyi. Naya mengikutinya, merasa terasing di l
mereka memasuki ruang tamu. "Aku akan memastikan bahwa ada pengawalan 24 j
i dirinya. "Terima kasih, Leon. Aku tahu kau melakukan ya
ikan kenyamanan di tengah kekacauan. "Aku berjanji, ini ha
n melakukan serangan tak terduga, dan dia harus mempersiapkan segala sesuatu dengan cermat. Di ruang bawah ta
ia memiliki agenda yang jelas," kata Leon dengan suara tegas. "Kita
ingkatkan pengamanan di sekitar tempat tinggal Naya. Tapi apa yang har
ih semua tim keamanan untuk mengenali tanda-tanda serangan dan pastikan tidak ada celah di penga
ng di rumah aman yang terasa seperti penjara emas. Meskipun nyaman, dia merindukan kebebasa
bertanya-tanya bagaimana Leon menghadapi situasi ini dan apa yang bisa terjadi selanjut
an sopan. "Saya di sini untuk memast
dipaksakan. "Selamat pagi, Alex. Te
ntuk menghibur Naya. "Leon benar-benar peduli padamu. Dia beke
n melakukan yang terbaik. Tapi aku tidak bisa berhenti memikirkan a
i untuk menjaga agar kau tetap aman. Aku yakin, semua i
dan melelahkan. Dia langsung menuju ke ruang tamu tempat Naya duduk, tatapan lel
" tanya Leon lembut, mendeka
n matanya masih mengandung kekhawatiran. "Aku bai
juga merindukanmu, Naya. Tapi kita harus terus bertahan sedikit lebih lama
n mata penuh harapan. "
ngkah terbaik untuk menghentikannya. Kita perlu bersiap menghadapi kemungkina
hatinya bergetar. "Aku akan melakukannya, Leon. Aku aka
uk sendirian di ruang tamu rumah aman, menatap api yang menyala di perapian. Rasa cemas dan harapan
te semakin mendekat, dan Leon ta
egala cara, bahkan jika itu berarti mengorbankan segalanya. Dan meskipun bah
ambu