MISTERI DI SEKOLAH ELIT
pegangnya. Kertas itu tampak tua dan kusut, dengan tulisan tangan ya
iru tua, dan kata-katanya tampak
. Aku tidak tahu siapa dia, tapi aku merasa dia selalu ada
ak bisa mempercayai apa yang dia baca. Dara, sahabatnya yang selalu ce
gumam Nina, suaranya bergetar.
rlihat gelisah dan gugup. Dia mengatakan bahwa dia merasa
annya," pikir Nina. "Mungkin dia ta
etunjuk yang mungkin dapat membantu mengu
u," tulis Dara. "Aku mera
erjadi sebelum kematian Dara. Dia mencoba mengi
tu selalu muncul di catatan Dara, dan di
menemukan petunjuk apa pun tentang Arman. Seola
wasi Dara," pikir Nina. "Mungkin dia a
anlah kecelakaan biasa. Dia harus menemukan Arman
rman," tekad Nina. "Demi Dara,
enceritakan isi surat itu kepada teman-temannya. Dia yakin bahwa m
n-temannya. Dia ingin menceritakan isi surat Dara kepada mereka, ber
anya bergetar. Dia mengeluarkan surat Dara
matanya menyipit. Dia mengerutkan ken
a tidak pernah terlihat tak
h semangat. Tapi surat ini... surat ini menunjukka
gan penuh perhatian. Mereka juga me
tanya Andin, suaranya bergetar.
a. "Tapi aku yakin surat in
n," kata Leo, suaranya terdengar dingin. "M
tang Arman di mana-mana," jawab Raka.
" kata Andin, suaranya terdengar putus asa
ada di dekat Dara," kata Nina. "Mungkin kita harus men
sebelum kematian Dara. Mereka mencoba mengingat siapa saja yang selalu bera
apa minggu sebelum Dara meninggal, dia bertengka
gerutkan kening. "Kenapa dia
ab Raka. "Dara tidak
Dara," kata Leo, suaranya terdengar dingin. "Mun
k Hendra. Mereka bertanya kepada teman-teman Dara yang lain, dan mereka m
lah seorang teman Dara. "Dia sering memarahi siswa, dan dia t
itakuti Dara," pikir Nina. "Mungkin dia
lakaan biasa. Dia harus mencari tahu lebih banyak tentang P
tentang Pak Hendra," tekad Nina. "Demi
. Mereka mencari informasi tentang Pak Hendra di internet, menanyakan kepada guru-guru l
dra punya reputasi buruk di sekolah ini. Dia dikenal sebagai gu
inar-binar. "Katanya, Pak Hendra pernah mengurung seorang siswa di
hi seorang siswa sampai menangis di depan k
Nina, suaranya bergetar. "
kata Raka, matanya menatap tajam ke arah teman-temanny
ngin bertanya kepadanya tentang perselisihannya dengan Dara. Mere
uang kerjanya. Pak Hendra tamp
tanya Pak Hendra, suar
aranya bergetar. "Kami tahu bahwa kalian berdua b
g bertengkar," jawab Pak Hendra. "Tapi itu sud
jawab Raka. "Kami ingin m
wab Pak Hendra. "Itu hanya masalah
p. Dia menghindari kon
ara," kata Leo, suaranya terdengar dingin. "Surat itu menyebutkan
ia terdiam sejenak, matanya m
jawab Pak Hendra. "Aku tidak tahu siapa ya
tuk menyembunyikan kegelisahannya, namun
mbunyikan sesuatu. Mereka harus mencari tahu lebih banyak tenta
Hendra," kata Nina, suaranya bergetar. "
ambu