icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon
Kenikmatan Bersama Sugar Daddy

Kenikmatan Bersama Sugar Daddy

Penulis: Mamud81
icon

Bab 1 Chapter Satu

Jumlah Kata:1592    |    Dirilis Pada: 01/04/2024

r kopi hitam dan sepiring makanan ringan. Jantungnya berdegup sangat kencang kala

sa takut dan gugup untuk mengetuk pintu ruangan tersebut, muncul begitu sa

n itu, perintah dari sang ibu me

banyak tiga kali. Itu pun tak terlalu keras, ia takut

eorang pria terdengar da

ya ke dalam mulut sambil memutar keno

uara sedikit pun. Kepalanya tertunduk dan

sangat luas dengan cat warna hitam dan sedikit

rina sedikit gugup sera

sebuah map berwarna hitam, seketika mengangkat wajahnya. Ia terd

alnya ia sama sekali belum pernah melihat ga

Akan tetapi tak dapat menutupi paras cantik Arina. Pria itu terdiam, matanya men

ahkan pagarnya saja begitu menjulang tinggi, hingga terlihat seperti sengaja

Ia tak mampu menahan lebih lama lagi tatapan tajam bak busur

hadapannya itu. Bahkan saking cantiknya tanpa terpoles make up apapun di wajah berkulit putih itu, m

tetapi ia segera menggelengkan kepalanya untuk sesaat agar pikiran

makanan Anda," ujar Arina sembari melangka

mengamati gerak-gerik Arina. Gadis itu terlihat bersimpuh di lant

tetap berada di tempatnya sambil memegang

diri kala itu memakai sandal jepit murahan yang ia

Rafael pada akhirny

kepala Arina seperti tersiram air es. Terasa di

u kuping telinga Rafael hingga pria itu memejamkan kedua m

ediamanku ini?" tanya Rafael sambil menyandarkan punggungnya dan

ngatakan yang sebenarnya. Gadis muda yang tak pernah menginjakkan kaki di kota be

, Rafael tak mengingat dengan jelas nama-nama para pelayan itu. Hanya b

" Seketika Rafael ber oh ria saja. Ia sangat mengenal wanita

ya dengan cepat, hal itu membuat Rafael semakin merasa penasaran akan jawaban

nyuruh aku untuk datang ke sini setelah memiliki biay

rbuat apa saat ini. Ingin sekali ia berlari, akan tetapi ia tak mau kala

Arina hingga nampan yang sebelumnya ia pegang, jatuh begitu saja

ejut akan kelakuan Rafael dan kini

Jantungnya seketika berdegup kencang seakan ing

ik perhatianku," ujar Rafael yang sama

besar Rafael mengelus lembut permukaan kulit d

kedua matanya kala ia mendekatka

i tak dapat melakukan apapun. Kedua tangannya saling bertauta

irimu terlebih dahulu," jawab Rafael dengan suar

menjatuhkan mangsanya ke atas sofa.

ak pernah sekalipun berdekatan dengan seorang pria. Teman-temannya hanyalah p

di wajah Arina terlihat begitu jelas. A

dingin serta datar seperti sebelumnya. Sehingga Ari

lu," ujar Rafael yang langsung menyibakkan kelopak mawa

satu alis matanya tertarik ke atas saat segitiga piramid terlihat lebih membentuk

tak saja Arina mengarahkan kedua tangannya ke bagian inti sari. Ia menutupinya sambil

ra Arina terdengar begitu l

rpasang apik di kerah bajunya dan dengan cepat meng

uduk yang berada di samping sofa itu berada dengan sangat kuat. Hingga Arina tak dapat mengh

kasar!" seru Rafael yang me

sil terlepas sempurna. Ia melempar ke sembarang tempat sebelum i

ini. Aku sangat malu sekara

Arina yang sudah terlihat seperti buah tomat.

dengan orang lain?" tanya R

nkan melakukan hal-hal aneh, ia bahkan tak pernah berpac

gapa jawaban Arina membuat Rafael merasa sangat senang. Ada ke

ma yang melihatnya." Arina menganggu

p memohon agar Rafael melepaskannya. Ia juga sudah berusaha melepaskan ikatan dasi di k

terbang melayang ke langit dengan menaiki capung udara berwarna-warni,

an Rafael, akan tetapi ia tetap kalah ol

ka kawah putih lebar-lebar dengan sekuat tenaga. Bahkan ia me

jelas di depan mata Rafael di bawah sorot

m oleh indra penciuman Rafael. Pria itu memejamkan sejenak kedua

ria itu. Rasa takut tak dapat dihilangkan dari dalam diri Arina. Ia merasa mala

Rafael sambil tersenyum kecil penuh arti. Arina hanya diam dan menegang di tempatnya

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka