Dilamar Tuan Muda Perfeksionis
di merasa bingung, dia pun memilih untuk di
elikan satu set gaun untuk Bela, See
Bela selesai memakai gaun, See han menyu
an di buat terpesona
la ke sebuah restoran, saat di restora
tiran Bela, See
g kamu pikirkan
Ibu dan adik adi
h asisten nya untuk membeli makanan, d
g barang yang diantar ke rum
uat kami, "tan
ua buat ibu dan a
ang di suruh See han, asiste
aha melupakan Bela, galeri yang di imp
anya sudah diatur oleh ayah nya, ayah nya mencoba menggagalkan p
s asa, See ki me
ada pada asisten nya, See han
rnya mengirim p
ng makan malam, ternyata makan mala
ah mengatur rencana,
kat ke arah Bela, lalu di depan b
api apakah kamu menikah de
melamar nya hari itu, pun terd
kan menikah, See han tak sengaja mende
Bela pun menjawab, walaupun
a ibu dan adik yang masih
ah kita menikah, mereka juga akan men
p See han dan berpikir, Be
han, yaitu tuan besar, tuan besar tidak akan mu
, See han pun mengatakan kepada Bela, bahwa bes
lum pernah sekali pun bertemu dengan tuan besar, dari ceri
buat Bela s
la pengertian, setelah itu See
la, ibu Bela sudah menu
kamu nak, "
ra kantor bu, " u
g mengantar banyak makanan dan p
tu, Bela sudah tahu sia
e han, hari ini adalah hari Bela akan bert
terjadi nanti tiba tiba,pintu rumah bela seperti
gi ini datang
ang, lalu saat Bela membuka pintu, terny
in bawa kamu ke suatu
" ucap Bela saat tanga
p duduk manis sa
la berhenti di sebuah Mall, ternyata See h
am lebih mereka berkeliling, hingga Bela pun kelelaha
k Bela,kali ini dia membawa Bela ke salon, dia ingin me
eliling, akhirnya
put mu jam tujuh
ee han pun pula
enunggu jam tujuh pun me
dia melihat ada pesan dari
ee han untuk menolong nya membantu biaya untuk m
pun langsung membalas pesan adik nya, dan
ma kemudian See ki membalas, a
en nya agar merahasiakan ini,setelah
kkan jam tujuh, See han pun
uk mobil Ibuny
u buru buru nak
t Ma, "Jawab See
nya, hanya tersenyum sam
g tancap gas ag
mpai di rumah Bela,Bela sudah me
ka pintu mobil dan mem
di perjalanan perasaan Bela tak karuan, d
at Bela hanya ters
an sekejam yang kamu p
Bela, Bela pun mel
arkan kepala nya
u tak setuju dengan hub
ng macam macam, aku y
, see han tahu saat ini ayahnya pas
inya di depan ruang itu, dia mengetuk
ng duduk, lalu See han pu
nalkan calon menantu b
eh ayah nya
s seperti kita, orangtuanya nya
ketika mundur dan melepas
engan kesetaraan sosial yang sel
r pun menoleh
dis itu, atau kamu mau angkat ka
aan tuan besar pun, berlar
oleh anak buah ayahnya
mencoba mencari Bela, tapi di
e han sempat putus asa, tapi
See han, Bela kehujanan yang membua
angkat kerja, Tiba-tiba ada sebuah
nyata itu adalah tuan besar, tuan besar sanga
nya, karena mengira Bela hanya mengincar harta
lah dibuang oleh Bela, Bela pu
edang memikirkan Bela, tiba-tiba ada yang mengetuk pintu, See han pu
itu bukan Bela, melainkan staf yang