Tradition for Perfect Destiny
ik Zeevandra tepat di telinga Ayyara dengan angkuhnya. Ayyara yang ketakutan deng
m seakan tahu bahwa
ba melihat anak-anak lain, beberapa da
kuh melirik Ayyara yang terlihat ketakutan. Dia tersenyum pu
ang lain terlebih dulu?" bunda Maya mencoba membuj
yak
kamu yakin tidak ingin melihat-lihat lagi?" goda Gi
ini. Jika adik mau, berkelilinglah."
aku yang boleh, benarkan Pa?" lanjutnya dengan angkuh menatap
kahi anak perempuan bisu itu." Giandra me
Sedangkan Zeevandra menatap Ayyara memikirkan apa yang a
ara seperti itu. Dia tidak bisu sayang.
k memilih anak bisu agar tidak membanta
eevandra bertingkah seperti orang dewasa dan membelai kepala Ayyara dengan l
n yang berhasil membuat Ayya
Ayyara sembari memuku
iak Zeevandra kegirangan dan langsung berb
t saja nanti." Ucap Zeevandr
asya" jawab Ayyara dengan
lu mencari yang lain lagi." Angkuh Zee
an adopsi di sini?" Tuan Atarah
bertanggung jawab atasnya walau belum menikah. Jadi kamu
dia adalah milikku." Zeevandra terlihat seperti pangeran dari negeri dongeng jika dilihat dar
minta, jika tidak aku tidak segan-segan memberinya hukuma
enggaman tangan Zeevandra, ia melangkah ke a
bawamu pulang sekarang." Zeevandra
u beberes apa pun. Kita aka
n menatapnya lekat-lekat. Ayyara m
ak anak lain yang ingin dia
r sayang, keluarga ini sangat baik."
laki-laki itu. Dia menakutkan.
suamimu. Tradisi keluarga Atarah memang begitu Ayyara, tapi semua akan berakhi
. Jangan membuatku marah!" Z
a menguatkan pegangannya
Usap lembut Nyonya Atarah,
ang." Giandra mengulurkan
enjadi calon istri yang kurang ajar?." Zeevandra den
enjadi suamimu di masa depan. Aku akan baik padam
damu, melindungimu dan membahagiakanmu
yang pernah Ayyara dengar. Dengan ragu ia be
ku?" tanya Ayyara setengah berbi
Atarah. Bahkan dulu nenekku mengadopsi kakekku dari panti asuhan dan menikahinya." Te
an menuju rumah keluarga Atarah, janji yang diucapkan Zeevandra terngiang-ngiang di pikirannya. Zeevandra akan memperlakukannya denga
andra membuyarkan lamunannya. Ayyara
ah seperti itu." Zeevandra meraih tangan Ayyara l
sosok di depannya, Ayyara kembali dibuat kagum dengan pemandangan di rumah keluarga Atarah. Ah ini bukan rumah, ini lebih m
ap tiga belas tahun, tapi di depan para maid dan pekerja lainnya dia selalu memasang wajah tegas dan bisa diandalkan. Sangat jauh berb
mu?." Tanya Zeevandra yang tiba-tiba menghentikan langkahnya. Ayyara yang tengah s
gh
at tubuh kecilnya mena
enjadi calon istriku." Zeevandra melangkah meninggalka
ra yang menyadari Zeevandra sudah m