Istri Untuk Tuan Alex
an diri dirinya dibuat terkejut karena ada beberapa pelayan yang s
ti?" tanya Gadis dengan bingung pada
nya, kalau begitu saya permisi dulu," jawab pelayan
? Dasar orang kaya, bisa seenaknya saja." Wanita itu
a dia habis membersihkan diri di kamar sebelah, sebab tidak i
asih bagus." Gadis memberanikan diri untuk bertanya wa
ur di kasurku," jawab A
caya. Hanya karena dirinya yang tidur semalam di ranjang membuat
an bukan kuman, kenapa harus diganti kasurnya? L
mulai menyisir rambutnya karena bagi Alex barang-barangnya itu adalah hal yang
," gerutu Gadis dengan suara lirih tapi masih sangat terde
i oleh Gadis. Dan saat sampai di sana Mama Indah meny
h sepatutnya dia melayani kamu sebagai seorang suami," uc
kan atas permintaan kalian, aku sudah mengabulkannya. Sudahlah, aku ada meeting dadakan, kalau gitu
ala kemudian dia berjalan di belakang A
lu pernah disakiti sama wanita, tepatnya diselingkuhi. Itu kenapa dia tidak pernah percaya dengan cinta,
yangka ternyata di balik sikap dingin Alex, pria
t irit sampai-sampai aku bertanya saja tidak dijawab." Gadis berkat
ta-data dari nona muda." Asoka m
yang janggal. "Jadi siapa dia sebenarnya? Kenapa di sini biodatanya tida
Soal biodata aslinya, saya sedang mencari tahu Tuan tapi sedikit kesulitan," jawab Asoka dengan nada yang sediki
Pria itu berkata dengan ekspresi yang sulit di artikan, tatapa
n nyawanya. Seketika pria itu menelan ludahnya dengan kasar. "Ba-ba
h perusahaan ternama di negara itu, dia ters
suk ke dalam dan menanyakan tentang ruang
sudah membuat janji?" tanya resepsionis tersebut dengan se
sini ingin membawa makan
apa yang dikatakan oleh Gadis. Dia berpikir mana mungkin Alex mempunyai istri kampungan seperti Gadis.
aiknya Anda pergi dari sini sebelum saya panggil s
pi-
elakang yang ternyata itu adalah Aso
tapi saya dikira gembel sama dia," sindir Gadis pada resepsionis
tersebut. "Lain kali jika Nona muda datang, kau harus menyambutnya dengan baik!
jawab resepsionis
hanya ada satu ruangan milik Alex. Pria itu pun menyuruh Gadis untuk masuk ke dal
kerja.' batin Gadis saat melihat Al
nyanya dengan datar tanpa meno
adis, kemudian dia mendekat ke arah Alex dan
n siang. Tadi Mama menyur
ahnya dengan waja
g! Ini kan makanan, masa dibuang? Kalau nda tidak mau memak
kemudian dia mendelik dengan tajam ke arah Gadis, tetapi w
jaan." usirnya dengan tegas s
Gadis, "tapi
keluar!" usirnya lagi, se
a, dan tanpa di kasih tahu, pria itu pun sudah paham dengan
in makan siang, malah di suruh dibuang, pakai ngusir segala lagi. Awas a
saat Gadis akan kel
tanpa ekspresi, hingga membuat Gadis salah tingka
a-tiba Gadis membulat d
BUNG..