Petulangan Nikmat Kontraktor
o
agal, kepala yang di atas dan yang di bawah berdenyut-denyut... hadeuh. Tiba-tiba datang lagi 2 kakak iparnya, bawa rombongan
kok dan kopi. Menikmati kesendiriannya yang tenang. Namun belum juga se
ura, la
t. Memang ada
u nanya,
agu sama mamang mah." Kata Sur
g apa yang dib
apa sama kamu? Koq nanya
ta Bi Iis mamang suk
sudn
bohong." Katanya sambil p
kakak-kakak iparnya. Apalagi dengan Karina, mentang-mentang suaminya bekerja di sebuah bank yang bonafid, sikapnya terkadan
an yang berumur 28 tahun dan sudah memiliki pekerjaan tetap, langsung me
Karina b
katanya mamang selalu
ina? Yang jelas d
Bi Iis." katanya
ya lah." Suradi
enggak
lah satu tugas mamang sebagai suami meny
a ter
, bisa pegang r
asia
ang harus ber
pah
egang rahasia yang
gkuh ya?" G
kan itu
er
pah
sumpah tidak akan memb
a rahasia. Kata Bi Iis dijilatin
er
dijilatin sebentar
ya sama mamang b
nafas berat.
u begituan. Nancep-nancep a
er." Kata Suradi. "Berarti dia belum pe
mang sama yang d
asar
en nyobain dijila
. Seka
, mang. Kan
us k
TV, terus Rina tinggalin. Pas sampai di rumah Wak Ipah, Rina lalu bilang HPnya ketinggalan di rumah Bi Iis. Terus
meni
enit aj
iah buat m
ogor, nanti dibe
ang tungg
ng paling bohai. Tubuhnya langsing tapi toketnya gede. Kulitnya putih bersih agak berbulu. W
an istrinya pamit pe
Pah. Paling sat
h ga pa
dengan celana bokser tanpa memakai celana dalam dan mengganti kemeja
ya mang, cum
seben
macam-macam, cuma jilatin
ai
menit,
satu
uk di sofa ruang ta
ofa TV aja biar agak ting
Rina ke atas sofa, merenggangkannya agar lebih lebar. Suradi lalu menyingkapkan rokny
nya putih dan tembem. Di bibir luar
sitif lainnya, terutama itilnya. Seketika Suradi merasakan denyaran-denyaran dan cair
.. " Rina
menjauhkan wajahnya dari aroma merangsang yang di
dang Suradi
lagi, mang
celana dalamnya harus dilepasin
a men
ina, kali ini dengan pendekatan yang lebih cepat. Dia
... sssh
memek Rina dengan ujung lidahnya. Srrrr... cairan k
u menit."
u menit la
dis itu agar jangan melawan ledakan-ledakan ngecrot di dalam liang memeknya. Srrrr... srrrr... srrr.... berkali-kali gadis itu mengelu
Mang...Plisss...
sudah janji engga
kontol... cepet e
menancapkan kepala kontolnya yang memang sudah ngaceng sejak awal di mulut memek
ulah dia mengge
ata Suradi dalam hatinya. "Legitnya
mnya. Tusukan-tusukan yang dilakukan oleh kontol Suradi tepat meng
Karina mengejang dan Suradi menahan genjotannya dan
enyemprot dengan sangat kuat. Suradi juga sudah tidak tahan menanggung lahar yang akan mel
uhhh n
*
ru-buru pergi. Dua hari kemudian Karina menelpon Bi Iis agar Mang Suradi ke rumahnya u
hnya. Dia pergi pagi-pagi sekali dan pulangnya larut malam sekali. Ketika Su
mbahan Ten
T DI TERA
au ketahui, tidak
kopi dan rokok. Walau Ivan lebih muda dari Suradi beberapa tahun, tapi wajah
ang selalu murung." Kata Ivan sa
Van." Jawab
an juga mengalami hal yang sama,
ngk
engatakan kelelahan fisik dan mental bisa berpengaruh pada k
duga, Van, janga
kinan Ivan impoten. Tapi buktin
ulan?" Ta
ga dapat promosi
ang, Van? Selama
agar memberi saran kepada Mamang jangan terlalu stress karena pekerjaan. Tek
sedang belajar me
murung, Mang.
amang bia
nah memperbaiki genteng di rumah, tapi s
cil, Van. Rumah itu kan sudah ham
sama mamang perlu diperbaiki sedikit-sedikit di sana-sini
Van. Nanti saya suru
au ke Bogor, juga ini ada hadiah dari Rina. Dua stel pak
pot seperti
mamang yang terbaik. Salam kan
na sudah di
beres rumah kami yang b
Wak Ipah di B
a mohon pamit ma
es buat k
l mematikan rokoknya di asbak. "Oh, ya, mang. Rina bilang, sampa
ecil. Tentu saja, Van, yang sedal
sam