icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

TANTE SISKA

Bab 3 REJEKI NOMPLOK

Jumlah Kata:1003    |    Dirilis Pada: 20/11/2023

ampan. Pemandangan yang baru Panca dan Erik sadari jauh lebih indah dari bongkahan pantat mengintip di an

" Panca gelagapan. Hampir Erik di sebelahnya t

bola mata Tante Siska

ebih ke arah sombong, apalagi dengan dada Erik yang membusung. "Anak Pak Yuli R

Eh toko? Toko

"Udah pede bawa-bawa orang tua, eh t

han malu, Erik keras kepala mengulang pertanyaannya. "P

gitar spanyol itu mendarat di atas sofa. "Ya maklum aja. Kalian kan tahu, Tante

Erik yang seperpower. Anak pemilik toko dengan kekayaan yang tidak habis 7

abatnya sibuk meyakinkan Tante Siska, Panca sib

da berambut dicat pirang itu masih mengenakan kaos manset hitam yang sama. Bedanya, handuk merah muda

ang Tante Siska kenakan. Sudah mengenakan bra dan celana dalam, Mata Panca tidak bisa

cil. Gumpalan daging yang bisa membuat Panca menelan ludah berkali-kali. Membayang

lu ikut bergoyang saat Tante Siska

ekecilan, dada Tante Siska jadi semakin terlihat berisi. Dua buah payudar4ny

kan diminum. Udah nggak papa, Tante nggak marah

Panca. Pipinya memerah, mengembang saat

perempuan itu berkata dengan nada genit. Membungkuk la

k hanya untuk lebih dekat dengan Tante Siska. Di momen itu akhirnya Erik bisa bersentuhan

andi yang segar habis mandi. Ditambah parfum yang tercium seperti

rik. Meski begitu, perhatian Erik belum bisa lepas dari perempuan di depan sana. Bulir-bulir keringat merambat tu

engen jadi keringat. Enak banget kalau bisa jadi keringa

g lambat dan mimik muka Tante Siska yang menggoda. Adegan itu jadi terkesan bukan seperti meng

erak naik turun, bibirnya masih mengapit sedotan, mata Erik belum mau pergi dari dua bukit Tante Siska. "Apal

sekarang mengangkat satu kakinya di atas satu kaki lainnya. Celana manset tipis warna hitam y

gibaskan kerah kaosnya, memperlebar jarak antara leher dan bukit kembarnya. Di posisi

lam hati. Mata keranjangnya akhirnya melihat itu,

Tante Siska memutus hening di antara me

arah sahabatnya yang masih melongo melihat dada Tante Sisk

a Erik pergi buru-buru menutupi dada dan me

akkk .

ik yang masih plontos karena ketahuan mer

haha

mentara Erik yang tertangkap basah h

oh. Masih kec

membiarkan susana hening beberapa detik. Mem

. Hujan

yang terbuka lebar. Benar saja, air hujan turun langsu

Layanga

mbung

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka