Kita Tidak Akan Pernah Berpisah Lagi
sebelum berkata, "Aku lapar, bis
rena sambil sedikit menundukkan kepalanya. Dia be
dak bisa menjelaskannya dengan tepat, dia merasa Liany
tutan yang tidak bisa dipenuhi, tetapi yang me
lebih baik hati dan menerima Didi. Dia tahu Didi akan menja
at!" seru Liany begitu dia memakan satu sendok p
tersenyum, bertanya-tanya kenapa Liany
pi bubur millet seenak ini sebelumnya. Rasanya sangat lembut, tidak seperti bubur kasa
elinga Irena. Dalam waktu singkat, senyu
onya. Saya senang
dian menggigit roti lapis yang diisi dengan t
ya yang ada di ata
asuk sebuah
pesan itu berasal dari pria yang dulu dia pikir dia cintai, Al
elah itu, pesa
blokir nomor Aldy, tetapi dia menyadari pesan kedua sebenarnya dar
p itu. Oleskan salepnya setelah kamu b
tanya? S
gat seks penuh gairah yang mereka lakukan semalam dan kemu
a memasang ekspresi serius. Para eksekutif tingkat atas lainnya yang duduk di sekelilingnya meah marah. Jika mereka melakukan kesalah
kalinya, alisnya berkerut sedikit. Apa dia bertindak berlebihan? Apa semalam Liany benar-benar rela menyerahkan
mahami alasannya, b
sedikit dan sudut bibirnya perlahan terangkat ke atas. Dia bisa membayangkan
rjadi? Apa Didi benar-benar baru saja tersenyum? Apa keterampilan presenta
as kenapa dia te
at senyuman bosnya. Kepercayaan dirinya
t dit
rapat yang sedang berlan
u, Didi baru saja tersenyum. Kenapa dia sekarang mengernyit? Semua mata tertuju pada Jimmy dan sedikit men
dengan ekspresi polos. Dia hanya menjelaskan proyek
erjadi karena pesan yang baru saja dia terima dari asistennya, ya
repot-repot mau pergi ke rumah D
eregangkan tubuhnya dengan malas. Dia berdiri, berniat naik
, dia berkata ingin menemui Anda. Dia meng