icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Petaka Bertemu Dosen Galak

Bab 4 BİMBİNGAN MENYEDİHKAN

Jumlah Kata:1131    |    Dirilis Pada: 03/11/2023

puluh. Waktunya para mahasiswa sibuk di dalam kelas. Perpustakaan kebanyakan diisi

saat Arlyta mengambil posisi d

erpustakaan karena sama-sama memiliki jadwal bimbingan

keluh Arlyta saat buku yan

daripada bimbingan nanti gak ada progres," saran Narita mengingat sepekan

ambil mengetikkan beberapa kalimat untuk

*

lan yan

pengumuman siapa yang menjadi dosen pembimbing mereka. Sejak awal, Arlyta dan Narita sepakat mengincar Bu Nia yang

Bu Nia akan menjadi dospemnya. Namun, kepala Arlyta seperti diberikan beban beberapa

yang sebaiknya dihindari agar tidak mendapatkan dospem Pak Nando yang terkenal sangat perfeksionis. Saat itu Arlyta langsung

sambil mengelus lengan Arlyta yan

bisa dapat Bu Nia," ucap Arlyta de

aku bantuin kamu dan temenin bimbingan, d

las statistik yang ternyata mendapatkan nilai C. Namun, bagi Arlyta itu sudah cukup diba

*

ahat karena jam makan siang sudah menyambut. Saat berjalan menuju arah kantin, mereka be

n. Nando hanya mengangguk dan berlalu begitu

itu semakin hari makin menyebalkan, gimana aku

ikutan," cicit Narita sambil mengacungkan

buka status pernikahan di kam

aja, deh. Gimana coba kalau seluruh kampus tahu aku istri

n fans para dosen-dosen ganteng, salah satunya Pak Nando yang

an beneran masih kaya dosen-mah

tu, iya," jawaban Arlyta sambil terke

n karena di rumahnya dulu, selalu dikerjakan oleh asisten rumah tangga. Tentu ini bukanlah pekerjaan asing baginya meski jarang dilakukan, karena sebelumnya jik

n dengan masing-masing dospem. Arlyta dengan penuh gelisah

kan lalu diminta?" tanya Galang, salah satu

lirih Arlyta mengingat sebentar lagi Galang k

ng, loe cukup dengerin aja gak usah dima

kebagian bimbingan yang merupakan urutan terakhir

si yang kemarin Bapak minta,"

emparkan ke atas meja. Dengan menghela nafas dan membuka kacamata

engan kentara sedikit bentakan, tak lupa tatapan taja

api belum semua," j

i referensi yang mudah didapatkan di perpustakaan atau to

n sejak kemarin kosong karena sedang dalam peminjaman orang lain," ucap Arlyt

gan gawai, bahkan saya lihat kamu banyak berleha-leha bermain game atau apa

tapi suaranya tercekat di tenggorokan. Arlyta mengakui bahwa hari-h

ung dia hanya bermain beberapa menit saja dan tak sampai setengah jam setelah berja

suami yang begitu menyebalkan cukup mengganggu mood Arlyta sehingga jika dalam kondisi seperti ini, dia

p Nando dikatakan dengan yang sangat rendah

ih." Tanpa pamit Arlyta keluar ruangan dengan sekuat tenaga

maksakan diri untuk tegar. Beruntungnya, sebuah taksi berhenti m

kaman elit yang sangat terawat dengan baik. Arlyta menatap sebuah gundukan tanah yang sudah empa

mengeluarkan kata-kata lagi, Arlyta terus menangis mengeluark

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka