Simpanan Duda

engelus punggung Rayan dengan pelan dan semakin pelan, Rayan yang sudah tidak tahan langsung menarik dres Bintang sampai ke perutnya hingg

... Da

Bintan

nya Rayan dengan suara s

ntang dengan beringas menyesap gundukan Bintang membuat Bintang berteriak kenikmatan memanggil nama Rayan, Rayan yang sudah tidak kuat

ibut dengan pertengkaran antara Wira da

ta Wira marah dengan menyala

amu, kenapa di sini aku yang selalu di salahkan..,".

ah mengatakan sesuai dengan yang dikatakan bintang kalo bintang menginap di rumah sahabatnya Dinda

us menikah dengan Rama...!" kata Wira ya

ang biarkan dia sendiri yang menentukan. " jawab Fatma tegas yang tak setuju dengan rencana suaminya, bukan karna Fatma tidak menyukai Rama, Fat

ang, apa begitu caramu mendidik anak hah...?" Kata Wira dengan suara yang semakin nyaring membuat semua para pekerja rumah tangga nya bergidik ng

dengan lantangnya mengatakan di sini aku yang bersalah hah.... Ingat Mas , kamu belum mendidik nya , jadi jan

Wira singkat lalu pe

u kabar jika Bintang sudah pulang" kata W

ik

nar menjodohkan nya, Fatma terus menghubungi nomor bintang, namun sampai saat ini nomornya masih s

7 pagi, namun tidak ada tand

fyuh

ang merasa tidurnya terusik membuka matanya dengan pelan, saat Bintang m

u

tang dengan kecupan cinta di dahinya membuat bin

sekarang?" jawab Bintang d

n berhasil membuat Bintang kaget dan denga

Beby?" t

t" jawab Bintang dengan menanyakan jam

an Beby?, hanya mengantar saja " jawab Rayan dengan menawarkan dirinya untuk mengan

a," kata Rayan lalu menggendong tubuh Bintang ta

an, namun Rayan tidak mendengarkan teriakan Bintang, Rayan menggendong Bint

saat bangun tidur , hari ini pertama kalinya b

abatnya agar tidak perlu menjemput nya sep

tutnya membuat Rayan meneguk salivanya kasar, Rayan langsung berdiri dan menghampiri bintang yang masih sibuk menggosok dan mengibaskan rambut basahnya dengan handuk kecil membuat mata Rayan tak berkedip, menu

erpancing gairahnya, tangan nya langsung mengelus buah dada Bintang yang masih terhalang oleh handuk putih, Rayan terus mengelus buah dada Bintang dan sedikit memberi pijatan lembut dan tak

ingin menolak namun tubuh Bintang dirapatkan ke tubuh Rayan membuat kedua buah dada Bintang menempel sempurn

" kata Rayan cepat dan langsung mendekatkan wajahnya ke area dada Binta

intang ke kampus, Dady Taukan Bin

memberi hormat layaknya pengawal terhadap tuan putrinya membuat Bintang tertawa kecil melihat tingkah Rayan, Rayan melangkah masuk ke kamar mandi sedang

i, Rayan mengantarkan bintang

mencari lelaki baru, ingat jaga mata dan ini..!" peringati Raya

ab Bintang dengan tak kalah memperingati Rayan menunjukkan seluruh tubuhnya tidak hany

masuk" kata Rayan sambil menunjuk ke area kamp

Cup Cup " Kata Bintang mencium bibir Brayan,

Aku mengi