Istri Cupu Sang Mafia
ansion Alland. Semua para pelayan di mansion itu tidak ada yang bekerja pagi ini, mereka sem
," gumam Nesya mulai kelelahan mencuc
rjaan di mansion. Entah berapa lama pekerjaan Nesya akan selesai mengingat mansion yang seluas
ri pintu utama dengan mengenakan setelan ja
let tidak
ras dari belakangnya dan seketika membalikkan
kan jari-jarinya dan menundukkan wajahny
bisa kau ucapkan setiap h
tan bahkan keringat sebesar biji
is itu terhuyung ke samping. Untung saja Nesya bisa menyeimbangi g
a pelayan hingga tak lama seorang wanita
a selesai saat saya pulang nanti!" titah Alland sambil
" jawab Maria
belum itu ia mengambil kain lap yang masih tertingg
rlakukan gadis itu tan
," celetuk Darren yang kini menge
agar berhenti ikut campur urusanku." sungut Al
aan sahabat sekaligus majikannya yang memang sulit untu
ndah tangan ke Alland sebagai alih waris tunggal. Kekayaan dari keluarga Tuan Fernandes yang tak bisa terhitung jumlahnya sebab Tuan Fernandes m
atinya bahkan beberapa pasang mata menatap kagum oleh ketampanan dan pe
erjaannya, memeriksa ulang semua b
uki ruang kerja Alland namun lelaki itu tetap fokus pada layar monitor di depannya tanp
ta kesana," ucap wanita itu sambil mengoda Alland
!" jawab Alland dengan wajah datar
mendengar jawaban lelaki pujaan hatinya yang
in pergi bers
tidak bisa, kau perg
belikan aku kalung
rgilah berlibur!" kata Alland d
g seksi dan parasnya yang cantik tentu menjadi idola para lelaki namun Zet
langsung melumat bibir Alland dan disambut pula oleh Alland h
u." Zetta berkata dengan nada sedikit mendesah tepat d
lalu Zetta pergi mening
gan, kini Darren yang berganti
arren yang memang sejak awal tidak menyukai hubungan Alland dan
emberiku kenikmatan tubuhn
ri? Atau hanya untuk men
iku jika malam ini siap m
itu!" perintah Alland sambil mengurai senyum bengis dari bibir tipis
*
nyawa. Jumlah pasukan yang dibawa Alland cukup banyak sehingga para anak buah Rionard kualahan
saja." kata Rionard deng
ni memerintahku. Keparat sepertimu h
ankah tua bangka itu sudah men
ambil tertawa ker
mati sehingga buru-buru menikah
ik Alland emosi tidak terima ji
Tua bangka itu pantas mati karena
akuan Tuan Fernandes yang tidak adil kepadanya namun Rion
ewasa ia dan Ibunya justru dibutakan oleh harta sehingga ingin mengusai seluruh harta Tuan Fernandes tanpa mau membaginya pada Alland, dan itu p
aramu menghormati
menghormatinya,
rhasil di hindari oleh Alland tapi Rionard kembali melayangkan pukulan kedua namun berhasil di tangkis dengan cepat ole
i membuat Rionard kalah dalam petarungan namun Rionard tidak menyerah begitu saja s
npa ampun hingga musuhnya terkapar ke tanah d
dan kesempatan itu justru di manfaatkan oleh Rionard. Perlahan ia mengeluarkan pistol yang terselip di balik pu
o
o