icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

365 Hari Menjadi Istri Kedua

Bab 7 Kau masih mencintainya

Jumlah Kata:1021    |    Dirilis Pada: 19/12/2022

Youn

aku sudah yakin tidak merasakan perasaan apapun pada lelaki ini. Dia a

n di depan mata cukup menarik perhatian. "Sejak dulu, aku ingin sekali membawamu ke tempat-tempat indah, sesuai janj

sa aneh di telingaku. Aku tidak benar-benar tersipu, ka

al?" Aku tidak mengalihkan pandangan ke arahnya sama sekali, seb

ku, membuatmu jatuh cinta padaku lagi adalah hal yang harus aku perjuangkan

u benar-benar masih punya rasa malu?" Aku sudah menyentuh sebelah

ian seperti ini, bahkan setelah dia meninggalkan aku. Tapi

r memiliki dirimu luar dan dalam." Eros mendorong tubuhku,

elajahi seluruh isi rongga mulutku. Ciuman kali ini tidak bisa aku tolak, kare

sama lain, jika saja tidak terde

erbuka seperti ini?" Melinda t

lalu melihat ke arahnya yang saat in

kembalilah ke mansion dan jangan sibuk mengurus nafsumu saja." Melinda be

a-Young, kita kembali bersama." Er

tan membiarkan istri keduamu dekat denganku?" Melinda tidak

tegas agar istrinya ini tidak bertindak sesuka hati? Apalagi disaat sep

da sikapnya. Sejak dulu sampai hari ini dia masi

juga harus istirahat." Kata Eros, yang

bisa menyungging senyum simpul. Tern

da banyak waktu jika hanya untuk mengobrol?" Aku melirik ke arah

kapan kau akan selesai menjual diri." Melinda m

n? Atau kau hanya ingin tahu tentan

n bisa tidur dengan siapapun selama setahun ini. Lebih tepatnya, benih di dalam rahimmu hanya bo

ku selalu paham batasan-batasan yang aku harus jaga. Kau mencintai Eros kan? Kau berkata seperti ini juga untuk memastikan bahwa aku tidak akan mengambil cinta s

inkan aku dalam segala hal, dia berkata bahwa kau wanita yang cocok. Karena kau punya rahim yang sehat, tubuh yang sehat tanpa penyakit, dan kau juga tidak akan menuntut apapun. Lalu, reputasimu sebagai wanita yang cer

jadi poin paling istimewa ya." Aku sedikit tertawa kar

sekali? Apakah karena kecerdasanmu di masa lalu belum terbentuk? Atau karena ka

yakin dia begitu kesal setiap kali memikirkan suaminya menyentuh tubuhku. Apalag

tahu kenyataan sesungguhnya, hatimu akan hancur." Aku langsung bangkit dari

lalu suamiku?" Dia masih keras kepala, dia i

n sangat ramping. Tapi tentu saja keseksian tubuhku masih lebih

iri. Karena aku sedang dalam keadaan yang tidak mau mencerit

ia mempertanyakan tentang perasaanku, aku kira selama

ainya." Jawabku dengan s

okanku sangat sakit. Dan hatiku seperti tercabik-cabik,

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka