icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

My Lolipop

Bab 6 Menerima Kontrak

Jumlah Kata:1178    |    Dirilis Pada: 25/12/2022

Didit untuk mengantarnya. Kania bangun dan langsung ke dapur mengambil susu dan mengoleskan

ah. Ia memikirkan bungkus Indomie yang ada di tong itu beberapa hari la

gambil baju ku. Setelah itu kita

n! Aku

u di rumah saj

kannya. Ia tetap meng

rumah mu. Gak usah balik lagi kesin

u tidak ti

tidak

ikl

rah rumah Inces. Sampai di sana, mereka melihat baju yang dijemu

mang tidak boleh ikut campur dalam urusan Kania dan Inces. Jadi saat-saat privasi se

bil jemurannya itu. Ia kemudian

l disini padahal rumahku sangat besar?” Kata Kania yang dudu

an tinggal disini! Harus ada perbedaan antara

ini juga karir mu. Kau membuat

aat-saat seperti ini. Kalau itu sudah lunas, maka aku akan beli rumah ya

t lucu.” K

ng, tempat orang tuannya. Ia sudah mencoba melunasinya selama empat tahun belakangan ini, tapi belum juga lunas-lunas. Hutan

itu. Aku ada tabungan dari pekerjaan

elah Kania. Ia men

ak kerja bukan? Ini lebih kepada pekerjaan dan bukan ka

ada hubungannya

H

wa aku tidak akan mengambil kontrak itu. Tapi tetap saja, kau melakukannya. Kau pasti i

kan keadaannya yang sebenarnya. Ia menipu dirinya sendiri bahwa ia tidak a

di sebelahnya dan me

engambil proyek itu. Kau ingat kan janji kita un

apapun. Dia hanya menatap langit yang cerah dan membaya

Inces yang masih

kan tangan Inces. Ia tida

bermaksud menyakiti

u bercanda. Aku akan

yang kau

aku akan baik-baik saja.” Kat

melakukannya. Dia pasti be

depan. Aku rasa itu tidak akan jadi masalah! Jangan khawatirkan aku. Kau tidak akan meninggalkan ku bukan?” Ucap Ka

pak sang

i yang terbai

. Ia mengangguk dan pergi mengganti pakaiannya. Ia keluar dan mereka pun pe

i seperti sedang memburu seekor tikus di malam hari. Ia melihat lantai dan memastikan lantai tersebut masih basah

Kania yang telah

Ia tidak mau menceritakan

ari lift tersebut. Ia memakai topi dan berjalan kelua

menutupi setengah bagian wajahnya. Saat ingin memanggil pria itu, Kania meny

ergera

rang? Apa ada yang ditunggu disini? Apa in

di sini tidak membuat kesalahan lagi. Jika ma

ah -nya. Kasihan jika dia harus mencari p

at latihan akting yang telah diberitahu oleh Anggita. Mereka mengetuk pintu, dan dalam hitun

nces bingung. Ia berkata sambil mencari ke ru

. Ia pun menerangkan k

“Kau sendiri saja ya

meng

ada sutradara atau Anggita disini, tapi t

bmu? Aku harus menelepon Anggita. Ini tida

enghent

nga

nap

ak akan

lah tanggu

baik saja! Jika akting -nya bagus, ini akan membuat film itu

menghadap ke pintu kaca yang memunculkan gambar pan

Apa dia baik-baik saj

saja. Dia tampak se

u dengan situasi ini. Ia ingin membangun suasana posit

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka