Ghost Writer
payahnya sebagai seorang bankir. Begitulah yang bisa dipikirkan oleh orang di sekitarnya tentang sesosok Bastian. Di mata para wanita yang rela mengantre di belakangnya, banyak dari mereka m
lah hidup yang diberik
s menikah. Apalagi di umur yang sudah menginjak usia 30 puluh tahun ini, Bastian harusnya sudah menikah. Namun dia lebih memikirkan pekerjaannya ketimbang memikirkan sebuah pernikaha
mberikan banyak alasan agar dia bisa menghindar dari pertemuan makan malam itu, ia itu sudah bukan anak kecil lagi yang
tidak pantang menyerah untuk mencari jodoh anaknya. Ibunya terus mencari para wanita di luar tanpa ada persetujuan dengan Bastian. Yang terpentin
. Apakah salah jika ibu menjodohkannya dengan para wanita yang mungkin dengan kriteriamu? Pokoknya kamu harus mau ikut kata i
ke ibu, aku belum wa
umur mama saja sudah malah lebih tua dari kamu. Kamu e
kan anak kecil lagi jadi jangan meng
mu bisa melepask
seorang wanita yang pas untukku
ng yang pas di hatimu. Tapi, ingat! Jika kamu tak
alon menantu idaman yang cocok untuk ibu nantinya. Seorang sudah waktunya ibu keluar dulu, ya. Ka
ukul bahu anaknya dengan lembut dan setelah itu baru
*
ang akan datang menemuinya untuk meminta bantuan jasa ghost writer-nya. Entah sudah berapa lama dia menunggu kliennya itu datang yang jelas ini sudah melebihi batas janji pertemuannya
pulang dari kantor Perfect Writer tempat Laura bek
seorang penulis yang seda
n menjadi kliennya. Dia pikir jaringan di kafe itu sedang bermasala
eman berkacamatanya yang kebingungan ini yang terlihat mirip
nya mencarikan aku
im email kepadanya untuk bisa menuliskan autobiografi untuknya. Tapi karena pimpinan kami sibuk dia pun menolaknya. Untungnya, aku s
andra menunjukkan lambang hati kepada Laura di depan layar pons
ini bisa membantu
terus meminta bergabung menjadi pe
antu itu sudah cukup bagiku. Aku sudah sangat senang jika kamu membantumu dalam mencari klien. Tapi, membuatku
. Lumayan dia bisa menghasilkan penghasilannya sendiri dari pada harus bergantung kepada kliennya yang sudah jelas-jelas hanya
asi dengannya. Soalnya ini bukan novel i
gan senang hati tanpa mengeluh dan yang terpenting akan baya
bih mudah dari ini, ketimbang
ata terakhir yang belum aku sempat dengarkan dariku," ucap Cassandra p
au dengan sengaja melakukan hal ini. Jika andai temannya ini setuju saja dengan penawaran ini dia pas
lanjutkan pekerjaanku dulu dan semoga
dalam melakukan pekerjaan terba
gadis c
ya dan dia pun melihat sesosok seorang pria bertubuh cukup padat sudah duduk di atas mejanya. Pria itu memakai sebuah kemeja bermotif bunga dengan kancing yang sedikit terbuka dan dileng