icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Pernikahan yang tak di inginkan

Bab 2 Bukan hanya bos-nya Leo

Jumlah Kata:1109    |    Dirilis Pada: 02/12/2022

terhenti saat ada pria tinggi dengan

ggung Leo menjawab, Dista hanya me

ot. Sudah bukan jam kerja tapi harus menuruti ucapan bos. Saat Leo akan

bantu saya!" Enak saja maen pergi-pergi, toh mereka L

dan was-was. "Apa dia rentenir? Kamu di culik? Di paksa sesuatu?" Dengan mudahnya D

n memundurkan waktu, "dia bos gue..." ucap Leo

arang bukan waktu jam kerja, cepet bantuin saya!" Linda benar-benar

karang. Dengan keberanian yang tersisa Leo berbalik ke arah bosnya, "sa-saya ijin mengantar Lin

Rasanya Leo ingin menangis saja sekarang. Ia di bua

a itu menoleh saat mendengar seseorang

campur, ini tentang saya dengan

ia ulurkan, "Dista Sekar Wulandari, itu nama saya." Pria

-benar mengulang ucapannya dengan nada yang sa

lebih ke menahan kesal. Sedangkan Dista menatap Leo dengan senyum k

. Mana sama orang yang gak di kenal lagi." Bisik

muji, cepe

*

ang Dista dan Linda sewa. "Bantu saya dulu angkat

nunggu persetujuan bosnya Leo lan

mengerti situasi terlebih itu bosnya sendiri. Ia

ya saja. Dista mengobrak-abrik tas milik Linda mencari kunci rumah, tapi

a mengguncang tubuh Linda agar tersadar. "Sadar Linda! Dimana kuncin

l

lik Linda. Leo yang memang menahan tubuh Linda agar tidak limbung, hanya

dan berjalan mendekati Dista dengan linglung. "Oh... jadi lo yang ngerebut Dion hah?! Lo ya

lang kering milik Linda dengan tepat sasaran. Terbu

sepupunya yang tak kunjung sadar. "Linda. Dimana kuncinya? Kalo kita berdebat hingga pagi, jangan salahkan aku kalo

a jawaban dari Dista Leo langsung

dadanya yang naik turun. "Kita kemana nih pak

it

! T

an Leo langsung bergidik ngeri saat beradu pandang dengan tatapan t

malas. Ia sudah muak dengan wajah te

berusaha menghindari kontak mat

orang dengan nada tak percaya. Tapi

a Garda

ma Satya, "terimakasih atas bantuannya ah bukan, terimakasih atas rasa berprikemanusiaannya."

sta biasa saja, tapi Satya tau wanita itu tengah men

ilnya!" Perintah Satya

in bertemu dengan Dista lagi. Wani

nang melihat bagaimana kesalnya wajah Satya dan betapa tertekanny

*

ntung mata jelas terlihat jika tidak ia tutupi dengan conceller. Daripada kesingan, Dista

Dista hanya mendengus malas

ista yang tengah duduk anteng memakan rotinya

epupunya, "gara-gara kamu aku gak

a?" Heran Linda sembari merengg

nda galau merana, ia memaksa Leo teman kerjanya untuk pergi ke C

Pekik Linda karena ingatannya putus disitu saat Satya me

ista penasaran kenapa Linda berlebihan dengan bos-nya Leo. "Dia kan cuman b

bos lo juga!!" Pekik Li

ong wajah Linda,

*

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka