icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Reruntuhan Hati

Bab 6 Pertahankan Aku

Jumlah Kata:1232    |    Dirilis Pada: 01/12/2022

-mbak yang dilewatinya di dapur. Tidak peduli mereka bersahutan mempertanyakan kenapa dengan dirinya. Muna yang telah menye

keheranan. Sudah diduga olehnya Nyai Ha

n tidak akan bisa lagi diselamatkan. Hancur sudah harapannya yang dibangun selama ini. Percuma dia pernah mati-matia

kan bahwa setidaknya mengungkapkan itu melegakan?" bujuk Muna. Tangannya masih mengelus-elus pundak Nufus yang bergu

yai ... hiks ...

Bu Nyai?" sero

ai mela

a tak kalah terkejutnya dengan kancil yang terpergok menc

ius,

at dirinya sempat berkali-kali mencoba mempertahankan Kang Irsyad. Sedang Muna masih me

Aku tahu apa yang

kasi seperti Gus Adnan, tetapi pria saleh yang suka menolong dan mendahulukan orang lain, ditambah dengan kesederhannaan dan kerendahan hatinya itu, Muna akui mampu membuat siapa pun jatuh hati. Tak salah jika hati Ning Nufus pun tersita olehnya.

kukan, Na?" tanyanya

i pipi. Dirinya sendiri bingung mau menyarankan apa. Takut salah langkah, semuanya ak

njenengan temui

da benarnya. Mereka perlu bertemu dan duduk bersama. Jika cinta memang

esanggupannya jika memang Kang Irsyad hendak memperjuangkan. Dengan begitu

tuju. Membenarkan perkataan

but pada wajah Nufus yang semenjak tadi menengadah. Pikirannya masih tidak bisa tenang dengan bayang

s tidak tampak dalam kerumunan mbak-mbak yang berebut memuluk nasi, Muna bergegas mencarinya. Tidak susah, sudah tertebak gadis

sekali tidak berselera menyentuh makanan apa pun sejak dari dale

h makan, sedikit saja. Kalau njenengan sa

nyangkal perkataan Muna. Gadis itu pandai

serta daging yang dimasaknya pagi tadi. Bukan sesuatu yang baik sebenarnya jika mem

bisa menemui K

rois, lelaki itu memang semakin jarang terlihat berkeliaran di dalem. Tidak seperti dulu yang selalu bolak-balik di dap

mu di pasar, Ning

uat Kang Irsyad ke pasar? Sopir pesantren

untuk menyibukkan Kang Anam. Jadi, kita puny

i dan terbuai alam mimpi. Mengakhiri hari yang melelahkan, menyiapkan diri untuk kembali bertenaga esok hari. Se

rbinar. Rencana mereka satu langkah berhasil. Bergegas mereka pamit undur diri. Bahkan Muna t

Muna maksud. Langkah jenjangnya lantas mengarah ke halaman samping di mana kendaraan roda empat itu terparkir. Nufus dan Muna mengekor. Duduk di jok belakang

rharap gadis yang diperhatik

endiri,"

us aku

ire gue poc

udi yang terbahak-bahak sambil mengggeleng-geleng. Kali ini tatapannya sejenak fokus ke

tap kosong pemandangan jalanan sembari merebahkan punggung pada sandaran j

Tadi ngapain aja? Sibuk mema

a mobil-mobil yang melintas. Gadis dengan wajah tertekuk itu memb

ak mau ke

a te

rjain sam

alan. Manik matannya menyorot tajam pada Muna sambil mendengus sebal.

au ke mana-mana, Kang.

cara

ing Nufus yan

n, salah tingkah. Belum tau dari mana harus memulai. Lelaki itu menyandarkan punggung di ku

arakan, Ning?" tanyany

marku untuk Gu

gatan di dalem ketika Nyai Halimah mendudukkannya dengan Gus Adnan, ulu hatinya menjadi begitu nyeri. Setelahnya, hanya terdengar

ja lamaran

g .

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka