PUBER KEDUAA
n Kemu
k dan suaminya. Semenjak suaminya sakit, Dita lebih banyak menghabi
nisnya. Dan kini semua bisnis Arman di handle oleh Dita, namun ter
Aku udah gak sabar buat nyicipin
pagi ini sengaja mama buatin buat kamu, biar kam
ng mama". Seru Adis yan
n gelas dari dalam kamar Dita, sontak ha
napa?". Tanya
dulu, papa biar mama yang liat. Kamu sarapan ya, na
a m
i dengan suaminya. Sesampainya di kamar, Dita melihat pecahan gelas
a bisa pecah semua begini? Kan aku udah bilang sama m
nger. Makanya aku putusin untuk minum obat sendiri, karena tadi batuk ku ka
ebahagiaan yang ia inginkan. Terlebih lagi untuk urusan asmara mereka berdua di ranj
ing tersebut, ia tak henti-hentinya memak
. Sekarang aku mau nganter Adis dulu ke sekolah, nanti setelah itu aku baru
Yaudah kamu hati-hati y
kan Arman. Sementara Arman merasa sedih karena istri ya
k bisa apa-apa lagi tanpa Dita, Ya Allah, sembuhkanlah aku agar aku bisa kembali beraktivitas kemba
♡
ntar Adis ke sekolah. Rutinitas ini rutin Dita lakukan seme
barengan dengan ia berangkat ke kantor dan siangnya bar
abtu besok kita pergi be
us papa gimana
k juga mah". Guma
apa kan lagi sakit. Nanti kalau
60; kapan ya papa bisa sembuh. Adis ka
n mereka berdua tiba di sekolah Adis. Dita langsung turun
ama jemput kamu, seperti biasa kalau mama belum sampai sekola
s yang langsung meme
an yang baru untuk suaminya. Setelah selesai membeli obat, Dita se
embuhnya coba Mas Arman. Bosen gue kalau harus begini terus, udah kalau
ia segera memarkirkan mobilnya da
rkan ke kamar Pak Arman. Karena tadi Pak Arman y
sih ya bi". Sahut
u kamarnya, dilihatnya Arman
guin aku". Ujar Dita sambil mel
lu kecapean kalau harus menyiapkan sarapan buat aku. Lagian kan ada
mandi dulu ya, takut terlambat ke kantor. Nanti yang ada
ng". Sahu
♡
tuk menyelesaikan pekerjaannya hari ini. Usaha garment yang dirintis suaminya sudah cukup lama dan kin
yang perlu di tanda tangani oleh dirinya. Selebihnya Dita yang menger
kan gue tinggal nadahin duitnya aja dari Mas Arman. Kenap
di ruangannya, Dita langsung mempersilakannya ma
ah terjadi kecelakaan kerja bu, jari salah satu peke
udah nanti kamu temani
ik
ruangannya, sementara Dita merasa sangat kesal dengan sa
harus gue yang ngehandle. Kapan bisa tenangnya coba? Kalau tiap h