PIERRE: Cinta Terlarang
h berkumpul. Aku membawa tas ransel ke bawah setelah berganti pakaian
kukira
gkan jarinya di bibir, me
asalahku, mungkin sekarang semuanya juga sudah tahu. Gosip memang menyebar sangat cepat di antara ka
ika kalian membutuhkan air mineral lebih banyak
kup. Jangan lupakan jake
an dan tiga lelaki berangkat dalam diam, sesekali kami membicarakan masa-masa sekolah kami. Sejak masuk kelas satu SMA, kami sudah akrab. Sa
ap June menyemangati Charly. Le
, tetapi kemampuan teknik mekanik dan hapalannya di atas rata-rata. Seharusnya anak itu lebih pintar dari kami yang
kebersamaan kami. Kali ini, Evyta mengusulkan pantai yang berada di ujung hutan lindung karena udaranya sejuk dan bersih. Giand adalah orang yang
k, pepohonan menjulang tinggi dan rimbun di sepanjang tep
nya," Evyta b
mbaikan tangan saat kawanan kecil hewan primata yang bergelantungan di pohon. Tidak sia-sia aku mengikuti acara kemah ini yang sebenarnya tan
ka kami akan berkemah di sini. Sesuai arahan petugas, Bernard melajukan mobilnya lagi menuju tempat parkir eksklusif yang l
ang pohon besar, lalu menikmati udara siang di tepi pantai. Penglihatanku yang sebelumnya buram karena terlal
lima belas tahun. Kupikir aku akan memilikinya, tapi ternyata aku salah be
elakanmu. Terima kasih untuk lim
pisku. Siang menjelang sore ini aku cukup terhibur dengan voli air dan kejar-kejaran. Kami layaknya anak sekolah yang sedang menikmati
ikap Algha mungkin biasa saja bagi orang lain atau bahkan kisah yang kami jalani terkesan sebagai c
angsung melakukan apa yang Ia maksud, Sharon sudah seperti orang kehabisan napas
ng dan ubi-ubian serta menyeduh minuman hangat. Anak-anak lelaki juga sedang bekerja keras agar dua te
di ujung hamparan air laut menampakkan wajah aslinya.
mera dan sinar kekuningan di barat sana. Sesekali kami berteriak histeris saat menyadari mat
di atas pasir sedikit menjauh dari teman-temanku yang masih belum usai berebut kesempatan mengabadikan momen langka ini. A
raktivitas. Kilatan api kekuningannya menunjukkan bahwa Ia sungguh-sungguh mengabdikan diri untuk menjadi penerang jagat raya. Ia pun berbagi rasa dengan manusia di siang
saatnya kita mengolah m
langkah dengan malas di atas pasir putih yang kini diterpa kegelapan langit malam. Untung saja aroma melati samar-samar mengundangku untuk segera menyesap teh hangatnya di dalam gelas keramik. Teman
erasa syahdu, Charly dengan senangnya memutar lagu-lagu rock dari kotak musiknya. Kami sudah sepakat tentang kemah yang kali ini menurutku cukup sederhana dan serba manual. Padahal jika mau,
*