icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Wanita Pilihan Istriku

Bab 2 Pertemuan Pertama

Jumlah Kata:1194    |    Dirilis Pada: 24/09/2022

eysa, membuatkan minuman dan makanan ringan untuk Nadhira. Nadhira bahagia

yum manisnya, saat bibi memberikan secangk

permisi dulu," jawab

yang kau ka

wanita yang baik. Dia pasti bisa membahagiakan mas Reihan dengan baik. Tapi apakah mas R

denganmu? Apa aku bisa membantumu?

angkan. Wajah Meysa terlihat sedikit pucat

ta yang ceria. Selalu saja dia mampu membuat orang yang berada dekat denga

sa membantuku?" ta

p ya sudah nanti aja, tidak perlu di paksakan. Oh iya, bagaimana?

enapa? Ini bukan seperti Meysa yang aku kenal. Ada apa? Jika aku bisa m

iku?" tanya Meysa ragu-ragu. Jantungnya

untuk berbagi hati atau bercerai sekalipun. Tak ada yang rela. Tapi, apa

co, ah. Aku minum tehnya ya? Aku haus sekali. Maaf ya

inya minum teh, langsung terdiam dan meletakkan kembali

a denganmu? Apa kau sedang bertengkar dengan suamimu? Kalian bisa bicarak

hun yang lalu. Aku mengidap penyakit yang tidak bisa di sembuhkan itu. Aku sakit Nad," u

nku Mey. Aku bisa membantumu untuk berbaikan dengan suamimu jika kau mengijinkannya.

okter serta rekaman cctv di mana penyakitnya kambuh semua dia perlihatkan pada Nadh

. Aku tak ingin sampai dia menderita karenaku. Penyakit ini

yang terbaik untuk pernikahan kalian. Jika dia mau menikahimu, itu ar

Aku bahkan sampai sekarang belum bisa memberikan seorang anak padanya. Padaha

ah sudah tentukan. Jika kau menikah dengan mas Reihan, apalagi

m di berikan seorang anak, pasti ada maksud dari A

berkata seperti ini. Apa kau mengerti perasaan mas Reihan saat kau berkata

an semuanya adalah benar. Dia sama sekali tak memikirkan perasaan suaminya saat berkata se

imana menderitanya mas Reihan. Belum lagi saat dia penyakitnya

sendirian tanpa ada yang mengurusnya ketika wak

n hal yang sangat di benci seperti kata perceraian itu Mey. Sepertinya suamimu

reka mengobro

mauan suamimu. Karena dia tau yang terbaik untuk kalian. Aku pulang dulu. Nanti aku akan kemari lagi. As

eysa mengantarkan N

erani memandang wajah Reihan hanya menunduk dan mengucapkan

Kedua wanita ini sangat cantik. Jika wajah Meysa memiliki wa

g tebal dan kulitanya yang putih, serta tatapan matanya ya

amuala

aikum

mbil mengecup kening Meysa dan mera

i. kami sudah lama tak bertemu. Aku merindukannya. Dia cantik kan mas?

ntar tanpa membahasnya lagi. Seaka

eka makan malam. Saat makan pikirannya di penuhi dengan kata-ka

fkan aku ya sayang. Selama ini aku sama sekali tak memikirkan perasaanmu. Maafkan aku," ucap Me

au tetaplah istriku. Sudah jangan pernah memikirkan hal itu lagi. Kita bis

istrinya dengan lembut. Sampai Meysa mulai terl

dan membuat bagian bawahnya polos. Nam

gannya menyingkap baju tidur Meysa hingga perut.

penyatuan dengan Sang istri. Tapi tiba-tiba kepal

a denga

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka