Pesan Cinta Bonanza
ang aja, perasaan baru kemarin m
di Universitas al-Azhar. Ada perasaan bahagia juga perasaan sedih, bahagia karena mengingat dia akan bertemu kembali dengan Ibunya juga harapannya yai
gan Layla, sungai Nil tempat favoritnya untuk menenangkan diri, belajar bersama mer
anak dari keluarga kurang mampu. Selain mendapatkan beasiswa sama seperti dirinya, Layla juga berusaha
ribadah dan banyak membantunya belajar memaknai kehidupan. Tanpa Layla mungkin Sekar tidak ak
r dua, Layla kebingungan usaha nasi goreng ayahnya di kampung gulung tikar akibat modal
ng oleh beasiswa yang di dapatkannya. Tetapi menurutnya walaupun begitu terlalu egoi
onesia. Event tersebut bertemakan kewirausahaan tentu ada sebuah peluang untuk Layla. Event itu mengajak para mahasiswa Indonesia yang berkuliah di Al-Azhar Mes
itu pun dikelola kembali untuk kepentingan bersama seperti menolong para mahasiswa yang membutuhkan, membeli buku-buku referensi untuk di perpustakaan organisasi, dan lain-lain. Layla menjadi peserta yang kesekian dari ratusan peserta dari mahasiswa Indones
Kakak tingkatnya yang berasal dari daerah yang sama di Bandung, hanya saja mereka belum saling mengenal. Semenjak saat itu nasi goreng bu
*
bulan lagi, yakin mau ninggalin aku demi dia Kar?" tan
n my soulmate, lagi pengen aja
ang Surya nyamperin aku ke k
an bilang kalau aku gak bisa terima ta'
en ngobrol langsung, gak apa-apa kok Layla ikut biar tidak ja
ikira gak ngehargain banget padahal dia pernah nolongin
kok kamu yang inget ya Kar? jangan-
nasi goreng kamu bakal jadi peluang bisnis yang gede karena belum ada yang jualan nasgor
u soleh, aku yang penuh dosa ini tidak pan
ketika cinta bertasbih, kan itu juga soleh banget
beda lagi," jawab Layl
ya di depan pasar Khan El Khalili. Pasar tersebut merupakan
genin nih kalau pulang ke
eru Surya yang berada di depan seb
an itu pun me
aikum Bli!"
Surya Citra Televisi h
amu lay SCTV dong aku satu un
tu untuk satu ka
eka bertiga
l jalan-jalan aja yuk liat-li
eh B
berapa sentimeter, disamping Sekar Layla memegang lengan sahabatnya itu
onesia? gak lanjut ambil magister? sayang loh dek Seka
ayah, aku anak tunggal, kalau bli Surya mau lanjut Dokto
t Doktor, orang tuaku suruh aku lanjut padahal sama kaya kamu
alah satu bentuk bakti memenuhi
ng kalau gak bawa calon ist
uru-buru nikah juga
kannya kemarin nga
hi" sanggah Layla samb
it tau!" k
r kalian!" t
m sembari menggaruk-garuk ke
? cuman karena pengen unjuk pencapaian sama I
an kamu nya nolak, karena menurut aku kamu beda aja gi
geulis kitu pan?" celoteh Layla dengan aksen bahasa sundanya (Jujur banget sih ka
Lay!" celetu
reka, pertemuan pertama dengan Surya bahkan terasa nyaman karena Surya merupakan seseorang yang pandai mencairkan s
nnya kepada Sekar. Tidak lupa juga membeli sebuah tas rotan kecil kepada Layla, karena sedari tadi ia tahu Layla menginginkannya namun tidak bisa m
an kelak jika mereka berjodoh. Sedangkan tas rotan kecil yang diberikannya kepada Layla hanya sebagai bentuk pemberian kepada seorang sahabat. Layla memahaminya karena memang dia sekedar mengag
pan mereka bertiga, wanita itu berusaha merapihkan sa
di kakinya rupanya wanit
nik, termasuk Sekar juga Layla. Sur
angunkan dan pegangi dia dari kanan dan kiri, aku cari bantuan a
ntaan Surya dan menunggunya ya