Penerus Para Dewa
uji bakatnya dengan wajah yang tampak kecewa,
kecewa. Tapi ada empat orang yang memiliki Bakat Biru, apa itu tidak cukup baik baginya? Apa dia mengharapkan Bakat Cyan atau bahkan Bak
o Long tersenyum ke Xue Ruo sebelum maju ke hadapan
an. Kemudian, getaran bertambah kuat dengan cepat dan cahaya berwarna keluar dari batu itu. Kuning,
ar
alam sekte bisa merasakan ledakannya. Siapa yang mengira kalau B
ngalirkan Qi-nya. Dia mengalihkan pandangannya pada Xiao Long dengan mata yang berbeda
ktasinya. Hanya ada satu alasan kenapa Batu Penilai Bakat bisa hancur, yaitu karena orang itu memiliki baka
olet, Xiao Long juga tidak terkejut akan hal ini. Yang membuatnya terkejut adalah wajah Xue Ruo
berkati sekteku! Dew
mbuat seluruh murid sekte gempar dan bertanya-tanya siapa yang ter
Whoosshh
atangan beberapa orang. Mulai dari pria paruh baya, pria tua dan juga wanita paruh baya. Xiao Long menebak bahwa mereka adalah Para Tetua y
ku akan membuatmu menjadi seorang ahli yang kuat dan kaya, bagaimana?"
lemah dariku, bagaimana bisa kau membuatnya menjadi ahli yang kuat?" balas pria paruh
bisa ia lakukan. Karena apa yang dikatakannya itu memang benar,
memiliki masa depan yang cerah dan kupikir tidak ada yang lebih pantas dariku untuk menjadi gurumu" Ucap se
n orang lain. Alih-alih bertanya, dia malah memerintah pada Xiao Long untuk menjadi muridnya. Xiao Long m
g kesini, dia tidak akan memiliki kualifikasi untuk menjadi guru Xiao Long. Deng
pada pria itu, yang mengatakan dengan sombon
pria sebelumnya yang merupakan Tetua Ketiga dengan nada yang dingin. Dia tidak menyangka akan ditertawakan oleh seseorang yang
bermimpi di siang bolong, bangunlah dan buka matamu lebar-lebar!" Xiao Long tidak menahan diri
diri hanya karena memiliki bakat diatas Bakat Violet! Kalau kau mati disini, bakatmu itu akan percuma, bukan?" Tetua Ketiga tersenyum dengan dingin dan auranya yang kua
mm
Tetua Ketiga sampai membuatnya muntah darah. Dia denga
kan karena menindas seorang junior!" Seorang pria paruh baya yang menonjol dengan rambut merahnya berjalan ke hadapan Tetua Ketiga. Pr
ao Long melihat Tetua Ketiga ini memiliki dendam padanya. Tapi ka
beralih pada Xiao Long dan ber
ng" ucap Xiao Long sambil sedik
ntuk menjadi gurumu disini, tapi jangan sungkan untuk meminta jika kau memb
njut pria itu, dia melambaikan tangannya pada Xiao Long dan pergi secepat kilat. Para Tetua jug
mengangguk ke arah dimana pr
i, tetapi dia yakin pria itu bukan orang yang memiliki tawa menggelegar sebelumnya. Karena itu dia memiliki pertanyaan tentang siapa orang yan
pi mereka biasanya hanya akan keluar ketika sekte mengalami keadaan genting, jika tidak, t
te pasti akan memberikan sumber daya terbaik padanya untuk tumbuh. Tentu saja ini juga untuk manfaat besar yang akan didapat oleh