icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Pewaris Tunggal Kaya Raya

Bab 2 Pertemuan Pertama

Jumlah Kata:1000    |    Dirilis Pada: 23/07/2022

dan menopang wajahnya. "Alahh ambil aja semunya," pasrah Radia yang si paling gapapa. Sella yang sudah biasa dengan statusnya sebagai primadona sekolah membuatnya

nya," ucap pelayan kantin sambil meletakkan pesanan di atas meja. "Makasih mba," jawab Sella dan lainnya bersamaan. "Sama-sama," jawab pelayan kantin kemudian beranjak pergi. Setelah pelayan kantin pergi mereka langsung menikmati pesanan mereka. "Eitss tunggu dulu, kalian ga lupain sesuatu gitu?" Tanya Tiara menghentikan makanan enak masuk kemulut. "Ga ada tuh," jawab Radia. "Ah apaansih kamu Tiara, ini kita udah lapar tau!" Gerutu Renata. Sella yang mengerti hal apa yang terlupakan hanya tersenyum melihat respon ke 3nya. Dengan sigap Tiara mengeluarkan hand sanitizer dari sakunya dan menarik paksa tangan Sella, Renata dan Radia satu persatu. "Ini loh, kebiasaan banget sih kalian mau apa-apa itu inget cuci tangan dulu, apalagi kalau mau makan, kalian tau ngga tangan kalian itu selain penuh dosa penuh dengan cacing-cacing juga, gimana kalau kalian makan terus engga cuci tangan nah terus cacingnya masuk kedalam mulut sampai keperut, cacingnya masih hidup, ihh ga ngga, kita semua harus sehat wal afiat!" Gerutu Tiara. "Di ceramahin lagi nih kita," timpal Sella. Setelah memastikan semua tangan bersih, baru mereka menyantap makan. Seperti biasa masakan ibu kantin di sekolah jauh lebih enak daripada masakan ibu kantin sekolah lain, itu pendapat Sella dan teman-temannya. Semua siswa dan siswi disekolah ini dominan akrab dengan ibu kantin, siapa yang tidak kenal ibu kantin, sudah baik, ramah, tidak sombong, gampang berbaur dan gampang akrab dengan semua pelajar ditambah lagi dengan keahlian memasaknya yang paling juara dihati semua pelajar. "Gimana Sell, Tiara, Radia, udah selesai makannya? Balik kelas yuk, nungguin si anak baru," ucap Renata tak sabar. Tiara dan Radia mengangguk setuju dengan ajakan Renata kecuali Sella yang hanya mengikut. "Akusih terserah kalian aja," jawab Sella. Mereka beranjak dari meja kantin lalu berjalan untuk membayar semua makanan yang mereka pesan. Sella, Tiara, Renata masing-masing mengulurkan tangan yang bersisi uang. Tiba-tiba Radia maju dan menghadang tangan mereka ber 3. Sambil memejamkan matanya, Radia mengelu

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka