Love Is You
ar Satria tampak sibuk den
tkan sarapan untuk keluarga itu pagi ini. Mama Mela s
a om Rizal dan om Suharta diteras ruma
segera sarapan," teriak mama Lina
las Satria ikut
! " suruh mama Lina kembali
ih ma." Keluh sang putra, nam
a Lina mengekori langkah putranya ma
Satria yang bangunin," desis Satr
ng mama tetap mendorong put
menggelengkan kepalanya, melihat istrinya yang masih ter
ap Satria sambil menarik selimut y
ta yang masih terpejam sambil menarik
Geram Satria karena istriny
dur membelakanginya, bermaksud membangunkan Mela
posisi secara tidak sengaja Satria yang
k Mela yang langsung
ap mulutnya. Namun naas, Mela yang memberontak
terkunci diantara keduanya. Sampai
i kesempatan dong!
angun. Kali ajakan, lo nunggu morning kiss dari gue.
bahunya sambil berkata, "sana ! Mandi lo, dit
aja dulu, ngapain mesti nungguin gue sih
, dia kembali kelua
ia yang melihat tingkah istri
gapa-ngapain semalam." Ujar Mela yang sed
e, " senyum jahil Satria mengembang di bibirnya, menggod
gan lo." Mela menjitak kening s
istrinya. Satria sadar, tidak mudah bagi Mela, se
nnya? " tanya Mela sesa
t. Kirain pengantin baru mau unboxin
sang keponakan yang saat ini sud
ngar kamu teriak git
rapan dulu. Mela, Satria ayo dud
makan. Menikmati sarapan pagi, sepirin
suami. Ingat Mel, cukup pernikahan pertama mu ya
tinggal berdua deng
n melayangkan kalimat protesnya t
u, hanya karena obsesi kamu yang ingin bersatu kembali dengan mantan suami
rsaudaraan papa dan tantemu tida
tu sepupu makanya semua ini te
mama. Sekarang jalani aja, nanti lama-
ang kemudian memilih berlalu
panggilan.] Mela yang mencoba menghubungi Arland
gi ayah dari kedua putrinya itu. Berkali mencoba menyambungkan panggilan ak
ah tau ya kalo gue udah ni
saat ini sudah berada didepan pintu kam
apa
ggak ikut gabung ? Kan ki
, sama oma aja ya perginya. Mama biar di
h sendiri ?" tanya Yona me
k apa-apa, sayang." Ucapnya, yang
angan sebelum benar-benar pergi,
ma lagi capek," lapor Yona kepada n
atria, menantunya itu
ja." Ujarnya yang kemudian memberikan k
otes mama Lina yang mendengar
jawab mama Lina, Satria malah ba
u, masa manggil istrinya mb
sayang gitu." Satria terke
utri sulung Mela kepa
khirnya meninggalkan Satria, dan memenuhi panggilan dari
yang cukup besar itu. Padahal ada dua o
, sampai saat dia teringat akan kado yang diberikan pak Wisnu, at