icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Tabir Cinta

Bab 2 Maafkan aku, Na!

Jumlah Kata:1188    |    Dirilis Pada: 19/04/2022

hari dengan khayalan tentang semua kenangan saat bersama sang kekas

ella, sahabatnya. Dia berniat untuk m

kereta api hari ini!" pinta Natasha sa

lagi, Na," jelas Bella setel

masih ad

ia berharap dapat bertemu dengan Mesh

ncari keberadaan Mesha sesampainya di tempat tujuan. Mereka menya

aki-laki yang dicarinya sedang b

esha saat menoleh ke a

an gejolak hati yang sudah menekannya terlalu dalam. Dipeluknya t

i sini, Na?" Mesha menge

u .

rena tangisan yang kian menjadi. Dia mulai

pergi ...

lease, Na ... jangan membuat hatiku bimbang!

yang sama saat pertama kali dipeluknya. Menikmati setiap detik sebelum Mesha benar-benar

perempuan lain, ingatlah bahwa di sini a

intai perempuan lain, sedangkan kamu suda

ipun terasa berat di hati, Natasha merelakan kepergian

a kebahagiaan meskipun hanya sekejap waktu. Dia memperhatikan l

g wajah belahan jiwanya sejenak, entah berapa waktu yang dibutuhkan untuk

yang membawa Mesha itu mulai menutup. Dia meneteskan

li-kali menepuk pipi Natasha

da petugas yang berada di dekatnya. Mereka pun mengangka

ati beberapa orang berkerumun mengeliling

tas

t keadaan Natasha. Dia segera bangk

ju. Pikirannya kalang kabut, jantungnya pun berdetak tak menentu. Mesha

sahabatnya. Dia belum juga membuka mata, n

untuk perempuan yang sedang tak berdaya. Dioleskannya minyak angin i

umah sakit saja!" sar

, Pak!" pinta Bella yang masih t

stasiun untuk dilarikan ke rumah sakit terdeka

engah berlari dari gerbong ke gerbong menuju lokomotif.

an

tak sengaja menabrak prami yang sedang meny

Mesha berlalu begitu saja set

tama yang terhubung dengan lokomotif. Seluruh tubuhnya

" pinta Mesha kepada kondektur k

tidak akan dapat dibuka j

ang aku sayangi jatuh pingsan," terang Mesha menunjuk ke arah stasiun,

asinis untuk menghentikan kereta api yang sudah semakin menjauhi stasiun. Dia

a jendela terasa semakin kencang menerpa. Mesha mengepalkan tangannya dan berkali-k

an aku

n. Dia tak menduga kepergiannya akan disertai k

*

t?" tanya Bella kepada petugas

bak. Jalanan agak macet, jadi agak lama

ya. Tetes air matanya terus berjatu

ang sama seseorang sampai s

embawa Natasha sesampainya di rumah sakit. Mereka

atas bantuannya," ucap Bel

iknya Mbak segera meng

aku celananya setelah petugas

Bella menghubungi Candra, ayahanda

umah sakit?" tanya

di ruang UGD. Aku masih menung

gera ke sana. Tolong j

tembok. Dia mengamati sahabatnya yang s

keterangan kepada Bella bahwa Natasha hanya men

at membawa Natasha memasuki ruang rawat p

g, k

enjawab panggilan t

keadaan N

tadi, Nana cuman kena syok, ngga

telat sampai sana, ada sedikit kemaceta

ua, Om," jawabnya yang

habatnya. Dia terus memperhatikan perkemba

tik, kelopak matanya mulai terbuka p

u sudah

sama lain setelah melewati

el?" Natasha celingukan

, Na. Tadi kamu pingsan

ar, jantungnya kembali berdetak kencang saat

sha

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka