GAIRAH TUAN MUDA
TA KAMI!" raung seo
n yang berbuat salah, akan menebus kesalahan mereka menggunakan tubuh. Mungkin, untuk sebagian orang,
n bekerja. Ia sudah begitu menderita, jadi Lyra
RANG
rpihan gelas, mengenai tubuhnya. Beruntung, pakaian
ani kami malam ini," ujar salah seorang
el roman picisan. Di mana dalam karya fiksi, akan ada seorang
sedang menonton pertunjukan, seru. Bahkan mereka ber
ke atas meja dan menarilah! Kami akan memberimu uang. Siapa tahu, jika
memiliki kehidupan yang sulit. Jadi, tidak ada yang akan bertindak layaknya pahlawan
angan mereka mulai mendorong kepalanya. Menuntut ta
. Ia miskin, bahkan setiap hari har
malam, Tua
ang tidak mengenal janda cantik itu. Selain cantik, wanita itu adala
is bodoh seperti itu?" raung salah seorang tamu
e arah seorang pelayan yang be
alamu!" perint
urut turun tangan. Mungkin, ia akan berakhir dipecat dengan setumpuk hutang. Amy Kwan te
g dimiliki, Lyra mengangkat w
selalu kagum dengan penampilan sempurna Nyon
yang berwarna hazel. Lampu di ruangan ini telah d
di hadapannya. Mata hazel, hidung dan bibir m
" perintah A
rintah Nyonya nya itu. Butuh usaha keras, u
rambutmu!" perin
a, Lyra tetap patuh. Ia tidak
tan sanggul, ramb
sesuai, hitam legam dan Amy tahu
mendapatkan warna ma
arisi dari mendiang ayahku.
ntah Amy, memoto
ban jujur! Sebab, jika kamu berbohong, aku ju
enggigit bibir bagian bawah, agar gigi
yang sesuai dengan permintaan sang taipan. Hanya saja, satu hal yang Amy tidak yakin gadis itu memilikinya. Satu hal ya
apan gadis itu. Amy menunduk sedikit dan berbisik tepat
"
y. Namun, ia harus
g, maka aku akan membuat kamu membayar, melebi
k berbohong," jawab
ah dan menatap ke arah para tamu,
minuman kalian dan aku akan meminta pelayan, mengantar 10 botol minuman seperti itu dan wanita, t
keberadaan Lyra Yee. Lampu disko dan musik, diny
i bawah, tepatnya ke ruang kantor. Sang superviso
rvisor berdiri tidak jauh dari meja kerja besar. Ya, Amy Kwan duduk di kur
ar dari bibir merah itu, seb
ku, Lyr
mu, keluargamu. Dan kamu, pastikan apa
taipan. Bayaran mahal, tentu menuntut kualitas sempurna dan Amy, bertugas memastikan hal terse
ini, membuat semua orang saling men
kakek dan nenek. Setelah tamat sekolah, aku memutuskan untuk bekerja, sebab ibuku tidak lagi mampu bekerja karena sakit," ujar Lyra. Seperti itulah kehidupa
kademis yang sempurna, sebenarnya memberi kesempatan baginya untuk mengeca