Unbeatable Greengrocer

ggi. "Aku sudah berbaik hati membiarkanmu bertemu langsung dengan Putri Luci

ggung resiko dari segala hal yang telah dia lakukan sebelumnya. Hanya sa

lambat seperti kura-kura!"

terlebih dahulu," sela Rose dengan cepatnya. Dia sepe

pot-repot mengobatinya. Dia itu laki-laki. Bukan perempuan lemah seperti

i ka

awan perkataan Nyonya Manda. Aku memberi isyarat u

encebikkan bibirnya. Sepertinya dia mudah fah

rima kasih untuk kesempatannya," kataku

ku jalannya," kataku

h masuk ke dalam," jawab Rose sambil balas memandangku d

angan takut." Aku berikan sebuah senyuman p

se yang kemudian bal

mi pergi,"

gan nada suaranya yang kasar. Dia bahkan langsung masuk

ataku sambil mulai m

ngar mulut penduduk Fordburg Negro yang seenaknya, tapi tetap sa

n saja," kataku yang

n kerajaan dan membuat Nyonya Lilen sedih." Rose mengembungkan pi

terbentur sesuatu kah?

gnya k

benar-benar be

?" Aku mencoba pur

suk diriku dan juga Nyonya Manda." Perkataan Rose ini seketika saja membuat

hkan berani menghajar para berandal y

u padamu?" Rose men

. Lebih baik sekarang fokus pada hari ini dan mengusah

pertama yang aku dengar darimu Ba

lalu ber

nak? Aku ingin mengobati lu

mbawa obat?" tany

ta Rose sembari melangkah maj

aku harus membiarkannya berbu

ose terlih

supaya aku bisa meraih k

" tanyaku,

se mengangguk-an

as lalu berlutut

ningku yang terluka. Hitungan detik kemudian cahaya hijau terl

embuhan? Bagaimana mungkin? Itu adalah kemampuan lan

enyum dan menarik ta

keningku. Benar-benar bersih seola

ar. Aku bisa mengobatinya dengan muda

tuk tidak berulah la

miringkan kep

eka dan juga monster serangga, aku harap kau tidak bermas

salah. Kerajaan ini pada dasarnya memang gila.

engantar sayur, jadi tenanglah." Ak

bali berbalik arah

mpai di pintu gerbang belakang Istana Fordburg Negr

mengantar sayur pada Putri Lucil

rgi ke sana," kata sang Pengawal sambil menun

t Putri Lucila?"

gkin Tuan Putri tinggal di

n aku," jaw

obak sayur yang aku tarik. Rose mengekor di belakangku sambil terus-terusan ber

suk," ucap Rose. "Ini pertama kaliny

sama,"

ajaan Fordburg Negro, tapi aku tahu segala hal yang ada di dalam keraja

R

a menginjak sebu

entah berasal dari mana. Suaranya seperti sua

arus kita lakukan?" R

da apa-apa." Aku berusaha

enapa tidak menjawab?" S

yur," jawa

Tukang

ku akan pulang setelah m

h-olah sangat terhibur mendengar jawabanku.

R

jauh dariku tiba-tiba bergerak lalu membuka seper

rempuan menyapaku ketika dinding

SAM