SEPENGGAL KISAH VIA
I
YANG
mengikuti serangkaian tes, akhirnya
anya menuju Kairo negeri dengan Sungai Nil. Negeri tempa
ngan ornamen garis merah dan celana kain warna hitam.
telah disiapkan Mama Via di meja depan. Sang
itu kini sedang bersedih karena dia sebentar lagi akan pergi. Tetapi tidak ada pi
ar bukan mau menjemput maut." Via mencoba mey
mong yang
sedih begitu. Via ka
yang tidak bersedih saat tahu kekasih h
terlaluan begitu. Via kan jadi
Via tersenyum. M
keluar menuju mobil. Via memandang Sang Kek
kannya. Kekasih di dunia manapun pasti sangat menginginkan untuk bisa bersama dengan kekasihnya. Seperti itu jug
sih mengangguk. Ia tak kuasa berkata-kata lagi
atapan kosong. Ia terus menatap h
ahnya. Di dalam hatinya berkecamuk berbagai macam perasaan dan juga tekan
knya bercanda ria. Via bercanda dengan
ma, saling mencubit
annya menuju Bandara cukup hanya dengan
andir menyiapkan keperluan nya adalah sebu
sih. Hatinya kini seperti lay
ituasi ini namun tidak mungkin. V
ng Kekasih terama
li mengulang pembi
alanan menuntut ilmu,
ku kangen bagaimana?" Wajah po
mi 3 kali dan Via akan muncul." Beg
hanya menuntut ilmu. Dem
ngguk kemudian menunduk r
Ban
banyak berpesan agar Via menjaga kesehata
a se
lnya tetap muncul di ujung bibirnya. Mama Via me
suara berat Papa muncul.
memang demikian dekat. Dan hari ini Papa lebih banyak diam seolah menul
snya meninggalkannya. Namun keteguhan hatinya membuat ia
n tangannya berbalas ringan keluarga tercint
nya setengah berlari. Ia menuju ke dalam Bandara melew
ba. Via menaikinya de
engikat pun bisa berdiri gagah di angkasa lalu mengapa dirinya tidak. Mengapa bila berada di badan pesawat yang kita tidak mengenal pilotnya kita tetap percay
ndah. Ia tahu lembaran kecewa telah Via torehkan di hati Sang Kekasih. Namun Via berjanji akan pulang de
i bertahtakan bunga-bunga ind
erdandan cantik bak putri dan pangeran. Via membayangkan wajah Sang Kekasih saat mengantarkannya pergi tadi. Sesun
ka dan ia adalah ratunya. Dari rahimnya akan muncul pangeran-pangeran t
yangkan saat itu tiba pada
terhadap apapun. Bila memang berjodoh pasti di
jauh. Pesawat melesat hilang dari pandang
perti dirinya dan mimpinya selalu b
bersua. Percayalah," uja
ta akan bersua, Insya