icon 0
icon Pengisian Ulang
rightIcon
icon Riwayat Membaca
rightIcon
icon Keluar
rightIcon
icon Unduh Aplikasi
rightIcon

Cinta Sang Psikiater

Bab 4 Berkenalan Dengan Arsen

Jumlah Kata:1049    |    Dirilis Pada: 04/01/2022

rileks sejenak. Pikirannya tertuju pada kejadian belasan tahun yang lalu, saat di mana

nya. Namun, wanita itu kekeh dengan pendiriannya, ia akan mera

an pertama kalinya Mira mengajukan pertanyaan seperti itu. Melihat raut kesedihan di wajah bibinya, Mira merasa b

mu berulang kali menanyakan tentang orang tuamu. Bibi akan melindungimu, memberikan kasih sayang, melebihi apa yang diberikan orang tua pada anaknya. Jadi, tolong berhenti m

reka tidak memiliki bibi cantik dan baik hati seperti bibimu

Bibi sendiri yang menceritakannya." Mira kembali memeluk wanita kuat di depannya. Dalam hati, ga

un ke

g spesial, karena hari ini adalah hari pertama Mira masuk sekolah, setelah naik ke kelas 2 SMA, dengan jurusa

sa masuk ke kelas yang ia impikan sebelumnya. Karena Mira ingin menjadi psik

sedari kecil, ia ingin membantu para pasien ya

ilaku manusia, karena menurutnya banyak hal-hal unik yang terdapat dalam diri seseorang. Entah d

ikiater!" seru Mary seraya membe

g jajannya, tidak biasanya M

" ucapnya sembari m

buat satu minggu!

ngsung berpikir untuk shopping ke mall hari

ung buat biaya kuliahmu mulai dari sekarang," ucap Mary. Padahal uang untuk sekolah Mira semuanya sudah te

us berangkat sekolah dulu. Assalamualaikum ...!" u

ng tetap awet muda dan cantik. Namun, entah apa penyebabnya, wanita itu tidak pernah berniat ingin meni

m ... hati-hat

ganannya, langsung memanggil seseorang. Karena ia melihat temann

ra. Keduanya berteman sejak awal masuk SMA. Karena sering dikerjai oleh senior saa

dekatinya, "Awas, Mira ...." teriak Siti. Ketika melihat ada moto

ug

akhirnya terserempet motor. Untung tidak ada luka p

a?" tanya seseorang yang baru saja men

ki dan lengannya yang tergores akibat gesekan aspal. Ia sangat malu dan tidak b

n biar gak infeksi!" suara itu terdengar lembut di telinga Mira,

melihatnya. Kalau yang menyerempetku seganteng in

sia Jerman. "Hei, ayo! Apa kamu masih bisa berjalan? Kal

benar akan menggendongku?" Mira bergumam dalam hat

e?" Arsen menjentikkan jarin

erjalan tertatih-tatih menuju ruangan UKS. Di sana lengan dan ka

emiliki tambatan hati. Vanya Maheswari, gadis campuran India Indonesia. Wanita dengan tubuh

rang di jalan raya!" seru dokter jaga memberi nas

. Karena kelalaiannya, Arsen jadi minta

a itu sembari men

uluran tangan

bel pertama, pertanda jam pelajaran pertama sudah habis. Keduanya

badannya. "Mir

bari menghadap pada o

dekat lagi? Maksudku, menja

Buka APP dan Klaim Bonus Anda

Buka