Cinta Terlarang Sang Raja Alfa, Dendam Diamku
RA
u, transfer dana ke rekening luar negeri, semua dokumen manu
an berkedip di b
akam orang tuamu. Kupikir... m
alah yang hampir bisa kucium. Dia mencoba memperbaiki ini, mencoba meng
bersandar di mobilnya dengan sikap santai yang sepenuhnya dir
u akan ada di sini?" t
uku," dia berboh
rewolf. Kaelan meletakkan tangan di bahuku, sebuah isyarat penghiburan yang h
ya," kata Kaelan de
ra, suaranya sarat dengan emosi yang sekaran
adalah seorang anak kecil, sebuah be
kenangan Kawanan dari satu dekade yang lalu, masa sebelum aku bahkan menjadi bagian dari dunia Kae
ra, dan menyerahkan menu padanya begitu kami duduk. Itu adalah kebiasaan yang b
di matanya. "Kau tidak seharusnya makan itu," tegurnya, menunjuk hidangan
a sehingga dia tidak repot-repot membantuku mem
a lain. Dia bergerak terlalu cepat, menabrak troli pelayan. Sebuah mangkuk su
lengannya, otot-ototnya menegang dengan naluri protektif. Dia melemparka
tidak melir
ku, membakar kulitku. Rasa sakit
sibuk mengkhawatirkan Lyra, yang hanya
luruh restoran membeku. Dia menggendong Lyra yang merintih ke dalam pelukannya dan menyerbu kel
-