TANDA MERAH DIBAJU SUAMIKU
RT
an sel
yang kamu bilang m
bangku cafe tengah kota bersama perempuan sambil berpelukan. Ya, me
dari perempuan itu. Lalu, dia menggeser bangku sedikit ke belaka
na meetingnya, lancar?" ucapku sambil menyomot mak
ting sama klien hari ini," Mas Dodi berjalan kearahku, lalu
aku lihat kamu pegangan tangan si
angan tangan Dek?" saut
u lihat loh!"
odi mencium keningku, "sudah kamu pulang saja ya Dek, Mas masih ada
mpai ada perempuan lain, kalau sampai ketahuan aku, bakal aku ha
benar seperti dugaanku. Mereka bukan layaknya partner bisnis, melainkan mereka seperti sepasang kekasih yang sedang dimabuk asmara. Mereka kem
dan dia juga mengusap lembut pipinya. Betapa sakitnya hati
s?" ucapku dalam hati, "apa
ma kemudian, aku melihat Mas Dodi keluar dan berjalan ke parkiran mobil, tak lupa dibelakangnya diikuti oleh perempuan itu.
itu, setelah sudah dekat mo
u." Aku berusaha menghenti
dah pulang ya?" jawab perempuan itu y
" Tanpa menjawab pertanyaan dari perempuan itu
n Mas Dodi..." dia menja
ab dengan lantang agar dia
an teman biasa," jawa
ku sedikit ragu d
odi memang cuman teman bi
embuktikannya?"
menit, "maaf Mbak aku harus pergi, ada meeting mendadak.
n aku yakin, jika mereka memang ada hubungan dibelakan
, isi pikiranku han
ba dirumah. Aku bergegas masuk kedapur untuk mengambil air minum
belakangku!" aku tidak kuasa menahan air m
ubah kepadaku. Ternyata ini penyebabnya!" ucapku
dipertahankan lagi, aku rela berpisah dari Mas Dodi. Meskipun, sebenarnya aku
elakukan ini kare
*****
bergegas melihat keluar, ternyata mobil Mas Dodi
ta sudah menunjukkan pukul setenga
angun ya gara-gara aku," ucap Mas
amiku. Meskipun aku sedang sakit hati, tapi aku harus tetap
p pintu kembali. Mas Dodi langsung melangkah
an Mas?" tanyak
sama klien," jawab
perempuan tadi kan Ma
Mas Dodi melepas semua pakaian, kecuali celana kolornya ya. Kem
membereskan semua pakaian Mas dodi. Tapi aku melihat b
Kuambil ponsel itu lalu ku buka, dan ternyata pons
hijau, dan kulihat kontak baru dengan
et. I love you!" Kubuka pesan itu dan tak kusangka ter
lupa juga ku hapus pesan dari Luna agar tidak diketahui o
ngat sayang dan cinta pada Mas Dodi, tapi jika memang sudah begini, aku
ami dikaruniai seorang putri bernama Siska Atala Putri. Ya, nama itu kam
ta keluargaku, kita ba
kamar mandi. Aku berjalan menghampiri Mas
Aku membawakannya handuk, karena dia t
enerima handuk itu, lalu mencium keningku.
g lain didalam bahtera rumah tangga kita Mas, sete
aku sudah masak makanan kesukaan kamu. Aku tunggu di baw
Mas Dodi kedalam bak pakaian kotor. Tapi, entah kenapa aku
yata ada banyak sekali noda merah di baju. Aku rasa, itu adalah ulah
as Dodi sambil membawa baju itu
membawa baju itu dan kut
Mas Dodi mengalihkan pembicaraan. Dengan santai nya, dia memakai baju tidurnya, "udah yuk ti
kas noda apa?" Aku berjalan menuju ranjang, tak
tumpahan cao
n hal yang terlarang dengan perempuan tadi?" jawabku teg
h gila ya?" Mas Dodi beranjak du
sekarang lebih memilih perempuan diluar dari aku istrimu sen
keluarga kita. Kamu seenaknya aja ngomong seperti ini!" Mas Dodi berjalan kelur kamar
Mas Dodi. Ternyata dia dia me
dibaju kamu?" Aku sedikit menurunkan
as Dodi menggandeng tangank
an, dan saling pandang satu sama lain s
ntuk sekali, jadi caos yang mau aku tuang kebakso malah meleset ke bajuku." Mas
elingkuh dariku Mas. Janji!" Aku pura-pura luluh dengan penjelasan dari Mas Dodi. La
ernah selingkuh darimu." Mas Dodi membalas janji itu, d
ar lagi sambil bergandengan tangan. Seakan-aka
an dari Mas dodi. Dala. Hatiku masih terasa ada yang ganj
it hilang. Disela-sela itu, tanpa kusadari ternyata air mataku sudah berjatuhan membasahi pipi. Aku melihat Mas dodi, Alhamdulillah ternyata dia s
as tidur karena hari
pertinya tidak mau terpejam,
uan karena jelas-jelas bentuknya seperti
jang, karena takut jika Mas Dodi ter
ngkhianatiku? Apa aku terlalu buruk baginya?" dalam hatik
ang hijau, lalu berteriak sekencang m
Kau beri untukku?" Ri
ir dari cerita hidupku, T
t menghadapi semua cobaan yang Kau beri. Aku tahu Engkau memberi cobaan
uka ku dengan air agar sedikit fresh dan tenang. A
erdoa agar Tuhan mempermudah jalanku untuk mencari bukti dan kebenaran yang sudah membuat keluargaku hampir hancur berantakan. Ak
g menyakitkan bagiku. Karena suami yang paling aku sayangi selama bertahun-tahun, da
asil memejamkan mata meskipun dengan sedi
odi sama-sama terl
keesokan harinya. Dan bisa membuat keluargaku semakin hidup dengan te